Share

Akal Bulus Alya

Pagi yang cerah mengawali hari Alya kali ini. Ia baru saja selesai meeting saat Rendi masuk menerobos ruangannya.

“Ada apa, Ren?” tanya Alya kesal.

Rendi menghela napas.

“Maaf, Al. Aku datang terlambat hari ini,” ucap Rendi dengan napas memburu.

Ia memang baru saja datang dan melewatkan waktu meeting bersama tadi.

“Iya, gak papa,” jawab Alya datar. Ia sedang asyik memeriksa email di laptopnya kali ini.

“Al, sebenarnya ada hal penting yang harus aku beritahu kepadamu,” lanjut Rendi.

Alya menghentikan aktivitasnya kemudian mengangkat kepala menatap Rendi.

“Ada apa?”

Rendi menarik napas panjang sambil mencondongkan tubuhnya ke arah Alya.

“Kamu masih ingat lahan yang aku negosiasi di luar kota itu, ‘kan?”

Alya mengangguk.

“Nah, itu ternyata tanah bermasalah, Al.”

Alya mengernyitkan alis menatap Rendi dengan k

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status