Share

65. Air Khas

"Bagaimana efek dalam tubuhmu, Tuan?" Akshita tidak menjawab tanya Jagat, dia justru melontarkan pertanyaan.

Jagat menghela napas panjang, dia kembali diam untuk melanjutkan makan. Lelaki itu tidak ingin bertanya lagi dan membuka suara. Sikap Jagat ini makin membuat Akshita serba salah. Menurut ilmu yang dia pelajari selama ini harusnya daun yang dihidangkan bisa membawa dampak positif.

"Apakah daun tersebut sudah hilang kasiat atau aku yang salah petiknya? Kok jadi aneh wajah dan kulit Jagat," batin Akshita sambil memindai keseluruhan tubuh pemuda di depannya.

Jagat terdiam, nyawanya melayang masuk ke alam bawah sadar untuk menemui Ki Cadek. Pria tua itu terlihat sedang duduk sila di lempengan batu hitam. Kedua matanya terpejam, tetapi tangannya bergerak seirama gending jawa.

Samar terdengar oleh Jagat suara gamelan mendayu lambat laun mulai rancak hingga melengking dan gubrak. Seperti ada sesuatu yang terjatuh dari ketinggian tertentu. Suaranya saja mampu membuat tubuh Jagat ber
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status