Share

20. Mengusik Kesenangan

Begitu keluar dari ruangan Heru, Tara terlonjak mundur saat mendapati Noah yang menyandarkan dirinya pada kerangka pintu. Julian yang berada tepat di belakang Tara pun menahan punggung wanita muda itu agar tidak terjengkang.

Tara berbalik, bertemu tatap dengan Julian. "Te-terima kasih, Pak! Eh? Mas? Kak?"

Julian tersenyum meneduhkan. "Panggil Julian saja, sepertinya kita seumuran kok!" Tatapan pria muda itu beralih pada Noah. "Kamu kenapa bikin kaget Tara sih, Noah?"

Noah berjengit tak suka. Pemandangan macam apa yang sedang tersaji di depannya ini? Apakah ini salah satu adegan dalam web dramanya yang ditampilkan secara nyata?

Baru saja hendak membuka mulut, Tara malah menyelanya dengan segenggam kalimat yang membuat kesal. "Ya mau bagaimana lagi ya, Jull? Anak ini memamg sukanya membuat saya jantungan. Biasa, bocil kemarin sore."

Noah melotot, sedangkan Julian terlihat menahan senyum entah karena apa. Merasa sudah tak memiliki kepentingan apa pun, Tara pamit undur diri. Sesungguhny
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status