Share

Bab 19: Membuka Luka Lama

Ada banyak kenangan buruk yang sepertinya tak terlupakan. Terkadang Trisha benar-benar berharap bisa melupakannya dan melanjutkan hidup. Namun, ada alasan mengapa sebagian dari dirinya masih mengingatnya. Dia lebih suka mengingat sesuatu yang buruk sebagai pengingat daripada mengambil risiko merasakan penderitaan lagi saat tanpa sadar terjerumus ke dalamnya.

Membicarakannya dengan orang lain bukanlah hal yang mudah. Itu seperti mengorek-ngorek kembali luka lama yang menimbulkan rasa sakit luar biasa dan membiarkan orang lain melihat kerapuhannya pada titik yang paling rendah.

Trisha termangu-mangu sejenak, sementara Greta masih menatapnya. Dia tidak yakin apakah dia siap untuk ini. Selama ini dia selalu hidup dalam dunianya sendiri dan tidak mengizinkan siapa pun melewati batas yang sudah dibangunnya. Hanya karena takut terluka lagi, dia tidak ingin memercayakan hidupnya pada orang lain. Namun, dia merasa sangat lelah.

Dia menghela napas, lalu berkata dengan tak berdaya, "Dua bulan ya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status