Share

16. Langkah Pertama

Satrio bersiul senang saat melangkahkan kakinya menaiki tangga menuju ruang kerja Athena. Sesampainya di lantai 3 dia langsung belok kanan tanpa peduli pada suster yang kebetulan berpapasan dengannya. Satrio langsung membuka pintu tanpa mengetuk terlebih dulu dan duduk santai setelah mengambil sebotol air mineral dari dalam kulkas.

"Kalau masuk nggak bisa ketuk pintu dulu?" Athena menegur keras.

"Nggak usah sok sopan sama kamu, Bayi. Udah kebiasaan juga masih sewot aja," balas Satrio sekenanya. "Lagian kalian nggak sedang bercinta, kan?" lanjutnya sambil melirik pada Raphael yang serius mengerjakan sesuatu di komputer Athena.

"Kelakuan jelek tetep aja nggak diubah," ketus Athena. "Bini bisa jantungan lama-lama sama kelakuanmu, Mas Sat."

"Nggak usah bawa-bawa bini. Dia seneng-seneng aja sama kelakuanku. Tadi aja sampe nambah gitu. Aduh!" keluh Satrio. Sebuah donat masih dalam bungkusnya melayang dan mendarat te

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status