Share

21. Masih Tertolong

Ocean baru saja tiba di apotek pagi itu ketika Lina sedang berteriak pada Devi, kasir yang bertugas pagi itu. Langkahnya terhenti, ingin berbalik dan meninggalkan tempat itu. Namun, rasa tanggung jawab sebagai atasan mengalahkan semua rasa di hatinya. Melangkah tanpa ragu, Ocean mendekat dan berhenti persis di dekat mereka berdua.

Melihat kehadirannya, Devi dan Lina langsung terdiam. Devi sedikit mengangguk dan mengucapkan selamat pagi pada Ocean yang hanya dibalas dengan anggukan. Sementara Lina hanya terdiam dan terus menatap garang pada Devi.

"Ada apa?" tanya Ocean.

Devi dan Lina saling pandang. Lina seperti menyiratkan sesuatu yang dapat dilihat Ocean dengan baik.

"Devi?" Ocean mendesak.

"Mbak Lina marah karena kunci tempat pajang susu diganti, Bu," jawab Devi.

Kedua alis Ocean bertaut. "Kenapa harus marah? Lina di sini sebagai apa?"

"Apoteker, Bu."

rainnonie

Selamat membaca. Jangan lupa memberi masukan💓

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status