Share

Jatuh Cinta Pada CEO Galak
Jatuh Cinta Pada CEO Galak
Penulis: Haerani Eka

Bab 1

Irma berlari menaiki anak tangga menuju kamar milik Lea, gadis berparas eksotik itu tak mempedulikan Nyonya Aleta yang berteriak memanggil namanya dari arah dapur. Baginya, terserah Nyonya Aleta akan mengatainya tamu tidak sopan atau apalah, intinya sekarang yang terpenting baginya adalah menemui Lea, gadis kudet dengan sejuta kegaptekan miliknya itu.

Tanpa mengetuk pintu kamar Irma tak sabaran langsung menerobos masuk, ia bahkan dapat melihat empuhnya kamar sedikit terlonjak kaget karena kehadirannya itu namun ia tidak mempedulikan itu.

"Astaga!.. Irma!" Lea memekik melampiaskan rasa kesalnya akibat tingkahnya dan tentu saja Irma hanya nyengir kuda merespon kekesalan Lea.

Tanpa buang-buang waktu Irma langsung menyambar lengan milik Lea yang kala itu tengah berdiri di depan lemari pakaiannya dan menyeret si pemilik lengan menuju tempat tidur, yeah! Karena dikamar berukuran 4x5 meter itu tidak memiliki sofa ataupun tempat duduk lainya jadi terpaksa tempat tidurpun harus beralih fungsi menjadi tempat duduk juga.

"Kau ini kenapa?" tanya Lea bingung.

Irma tak menjawab "Mana ponselmu?" tanyanya mengabaikan pertanyaan yang telah lebih dulu dilontarkan Lea padanya.

"Mau kau apakan ponselku?" 

"Berikan saja, nanti akan ku jelaskan." Irma menyahut seraya mengamati seisi kamar mencari letak keberadaan si benda persegi panjang itu.

Lea merogoh saku celananya mengambil ponsel pintar berwarna coklat dari sana lalu menyerahkan benda elektronik itu kearah Irma tanpa protes ataupun mengeluh.

Seulas senyum menghiasi wajah Irma kala ia menyambut ponsel milik sahabatnya itu, sebelum akhirnya gadis eksotis dengan rambut kriting itu mulai sibuk mengotak atik benda persegi panjang itu.

"Apa yang akan_" ucapan Lea langsung terhenti saat Irma mengangkat telapak tanganya kearah wajah Lea "Tunggu sebentar, Le. Aku akan menjelaskan semuanya nanti." sahut Irma tanpa menatap lawan bicaranya itu, nampaknya layar ponsel pintar milik Lea lebih menarik dari pada Lea sendiri.

Hampir lima menit Irma mengotak atik ponsel milik Lea sampai akhirnya gadis itu berseru "Oke!.. Selsai."

Lea masih duduk dalam kebingunganya.

Irma mengarahkan layar ponsel pintar itu kearah Lea seraya menjelaskan "Aku telah membuat akun star friends untukmu."

"Star friends?" Irma mengangguk lalu jari telunjuknya terjulur kearah pojok kiri atas bagian layar, disana ada sebuah bintang "Aku menggunakan foto yang ini sebagai foto profilmu."

Foto Lea yang sedang menatap sendu kearah kejauhan terlihat bertengger berbentuk bintang dipojok kiri bagian atas ponselnya.

"Aku sudah bilang, aku tidak ingin menggunakan media sosial, kau tau sendiri aku bahkan tidak perna sekalipun bermain dengan f******k, atau bahkan i*******m yang kau buat, tapi kau sekarang justru menambah akun media sosial baru untukku sekarang." protes Lea, Iya! Gadis cantik itu memang tak perna berkutat dimedia sosial bahkan setelah Irma membuat akun F******k dan i*******m untuknya dua tahun lalu dia sama sekali tidak perna berselancar disana.

Irma menghela nafas berat "Ayolah Le! Aplikasi ini sangat menarik, aplikasi ini sangat gampang, cara kerjanya seperti f******k, setidaknya berselancarlah di star friend sesekali. Oke!"

Setelah menjelaskan panjang lebar tentang star friend kepada Lea, Irmapun langsung beranjak pergi seperti tanpa beban tak menghiraukan Lea yang terlihat geram pada kelakuannya itu.

Tiing!... Bunyi ponsel milik Lea pertanda ada pesan yang masuk dengan segera Lea meraih ponsel pintar yang digeletakan Irma sebelum pulang diatas tempat tidur.

Lea menyerengit melihat tanda bintang besar memenuhi layar ponselnya, sebuah chatt dari seseorang, merasa bingung karena dia tidak perna mengirim chatt pada siapapun menggunakan aplikasi yang baru saja dibuat oleh Irma, lalu siapa yang mengiriminya chatt?

Lea mengklik tanda bintang berukuran besar tepat ditengah-tengah layar ponselnya, matanya tiba-tiba terbelalak saat melihat isi chatt berupa stiker berbentuk wajah datar sebuah boneka.

"Astaga!.. Irma!..." Lea berteriak jengkel saat melihat ternyata Irmalah yang mengirimi chatt lebih dahulu melalui akun milik Lea untuk menyapa si pemilik akun bernama @Lex_Draro.

Sementara ditempat lain, Alex dengan wajah datarnya menunjukan chatt dari seseorang kearah Mike "Lihat ini!" ucapnya "Akun ini kau buat baru tujuh menit yang lalu dan aku langsung mendapat chatt dari gadis menyebalkan seperti ini." lanjutnya meluapkan kekesalanya kearah sepupuhnya itu.

Melihat wajah tak bersahabat dari Alex, Mike dengan cepat meraih ponsel ditangan Alex lalu membaca chatt yang dikirim oleh akun bernama @Lea_Lamia.

"Kau ini sensitif sekali, Lex. Gadis ini hanya menyapamu dengan kalimat 'hay' tapi kau membalasnya dengan wajah datar seperti ini." Mike menunjuk kearah stiker yang dikirim Alex sebagai balasan chatt dari gadis yang menurutnya menyebalkan itu, ekspresi datar dari stiker itu seakan mengisyaratkan kata 'Pergi sana!.. Jangan menggangguku' untuk si pengirim chatt.

Mike tersentak saat merasakan ponsel milik Alex bergetar dalam genggamanya, sebuah bintang memenuhi layar ponsel berwarna navy itu, tanpa buang-buang waktu Mike langsung mengklik tanda bintang dan menampilkan isi dari chatt yang dikirim oleh akun bernama @Lea_Lamia.

@Lea_Lamia : Maafkan aku Tuan karena telah lancang mengirimimu sebuah chatt. Jujur chatt itu bukan aku yang kirim tapi temanku.

Mike tersenyum membaca balasan itu "Gadis yang polos," seru Mike seraya memeriksa foto profil dari gadis yang mengiriminya chatt tersebut.

Mike menyerengit "Apa-apaan ini?" keluhnya membuat Alex penasaran dan langsung menatapnya "Kenapa?" tanya Alex.

"Dia terlalu cepat mengganti foto profilnya, aku bahkan belum sempat melihatnya." Mike mengklik profil gadis itu mencari fotonya kembali namun nihil nampaknya sang pemilik akun telah menghapus fotonya lalu menggantinya dengan beberapa foto pemandangan.

"Apa gadis itu cantik?" tanya Mike kearah Alex yang masih duduk menikmati buku bacaan ditanganya.

"Mana ku tahu," sahutnya malas.

Mike melempar pelan ponsel milik Alex diatas tempat tidur kemudian beranjak pergi meninggalkan si pemilik kamar tanpa pamit ataupun basa basi terlebih dahulu.

Berrtt!.. Alex merasakan ponsel pintar yang di lempar Mike bergetar disampin pahanya namun ia tak benggubrisnya dan masih asyik membaca lembar demi lembar buku yang ada dalam pegangannya.

Berrtt!... Getaran kedua dari ponselnya kini mulai membuat keningnya mengkerut merasa terganggu akan getaran ponsel itu.

Berrt!.. Getaran ketiga mulai menguji kesabarannya namun ia masih bisa mempertahankan fokusnya pada buku yang dibacanya.

Berrrtt!.. Getaran keempat membuatnya kehilangan kendali, ia dengan kasar melepas buku diatas pangkuanya lalu meraih ponsel yang berada tapat disamping paha kanannya.

Ia membaca pemberitahuan yang masuk melalui aplikasi star friends yang baru saja dibuat oleh Mike pada ponselnya.

@Lea_Lamia baru saja mengunggah sebuah foto, bunyi keterangan yang dibaca Alex.

"Gadis ini benar-benar menyebalkan." gumam Alex seraya membuka percakapan berbintang untuk mengirim chatt pada pemilik akun @Lea_Lamia.

Lea menatap layar ponselnya bingung begitu sebuah bintang memenuhi layar ponselnya, sebua chatt dari akun bernama @Lex_Draro.

"Inikan nama akun yang mengirimiku stiker wajah datar itu, untuk apa dia mengirimiku chatt?" pikir Lea seraya mengklik bintang yang ada ditengah-tengah layar ponselnya.

Bersambung!...

Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ririichan13
semangat terus Akak
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status