Share

Bab 1318

Reza langsung bertanya, “Lagi di mana?”

Sonia memberi tahu nama pub.

Suara Reza terdengar serius. “Kamu dan Ranty minum alkohol?”

“Aku cuma minum sedikit. Ranty saja yang minum banyak!”

Sonia memalingkan kepalanya melirik ke sisi Ranty. Tampak Ranty dan Jeansen sedang mengobrol dengan seru.

“Aku pergi jemput kalian sekarang!” pesan Reza, “Jangan pergi dulu! Jangan ladeni siapa pun yang ajak kalian ngobrol.”

Sonia membatin, ‘Sepertinya Ranty akan segera memiliki adik angkat!’

“Oke!” balas Sonia, lalu mengakhiri panggilan.

Sonia meminta segelas air hangat dari pelayan. Dia membalikkan tubuhnya hendak pergi mencari Ranty. Namun pada saat ini, malah tampak seorang lelaki di belakang sedang memotret Ranty dan Jeansen.

Ranty sedang mabuk. Dia sendiri juga tidak menyadari bahwa dirinya dan Jeansen berjarak sangat dekat.

Raut wajah Sonia seketika menjadi dingin. Dia melempar gelas yang dipegangnya ke sisi orang yang sedang memotret secara diam-diam.

“Prang!” Gelas dilempar menghantam lengan le
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status