Share

Bab 1504

Author: Musim Gugur
Mereka berdua sedang mengobrol. Sonia hanya fokus dengan makannya, seolah-olah masalah King tidak ada hubungan dengan dirinya.

Tiba-tiba Aska bertanya pada Rose, “Apa kamu sudah pacaran?”

Rose terkejut. Wajahnya seketika merona. Dia melirik Juno sekilas. “Kamu yang bocorin ke Pak Guru?”

Tidak terlihat ekspresi apa pun di wajah Juno. Nada bicaranya juga sangat datar. “Bukan.”

Aska tersenyum. “Bukan Juno, tapi ayahmu. Dua hari lalu dia baru teleponan sama aku. Dia bilang sepertinya kamu sudah pacaran. Dia suruh aku untuk mengawasimu.”

“Apa ada yang perlu diawasi? Aku juga bukan anak-anak. Aku memang nggak pernah pacaran, tapi pandanganku dalam memilih kekasih nggak akan salah,” bisik Rose.

Kening Aska berkerut. “Apa kamu tidak berencana untuk membawanya bertemu denganku?”

“Sumpah! Tadi aku mengajaknya untuk kemari. Tapi dia tiba-tiba kedatangan klien penting,” balas Rose, “Kalau kamu nggak percaya, tanya saja sama Sonia.”

Sonia mengangguk. “Iya, Rose nggak lagi bohong.”

“Aku percaya deng
Patuloy na basahin ang aklat na ito nang libre
I-scan ang code upang i-download ang App
Locked Chapter
Mga Comments (3)
goodnovel comment avatar
Dyandra Mulya
Dasar gak peka kau Rose ! Juno itu sangat menyukaimu ! Hanya saja dia Type Cowok yg kurang pandai menunjukkan Perasaan terhadap wanita yg disukainya !
goodnovel comment avatar
Diah Suswati
ceritanya gak kelar²
goodnovel comment avatar
Deandra
bosan...nunggu cerita kely
Tignan lahat ng Komento

Pinakabagong kabanata

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2447

    Setelah semua orang duduk, Hallie berinisiatif untuk mengambil peralatan makan untuk Juno. Dia bahkan mengambilkan lauk untuknya. Sikapnya sangat bersahabat. “Kak Juno, kelak saat aku bekerja di perusahaanmu, mohon lebih menjagaku, ya. Aku pasti akan menuruti apa katamu!”Rose terbengong sejenak. Dia mengangkat kepalanya menatap Hallie dengan kaget.Hallie berkata pada Rose dengan tersenyum, “Aku tahu aku nggak punya latar belakang pendidikan dan juga pengalaman, jadi aku nggak bikin repot di studio lagi. Kak Juno akan mengaturku untuk bekerja di perusahaannya.”Amarah seketika bergejolak di hati Rose. Dia mengangkat kepalanya untuk menatap Juno.Tatapan Juno kelihatan muram. Tidak terlihat ekspresi apa pun di atas wajahnya. Dia juga tidak menjelaskan. Hallie masih sedang tersenyum. “Kelak, aku pasti akan bekerja dengan baik, lalu berusaha untuk membantu Kak Juno. Aku pasti nggak akan mempermalukan Kakek dan Kak Juno.”“Makan dulu!” balas Juno dengan suara datar.Rose membalikkan tubu

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2446

    Sepertinya Hallie kedengaran ucapan Juno. Dia segera berkata, “Aku benar-benar sangat suka untuk menjadi desainer. Aku memang bukan profesional, tapi aku nggak usah jadi desainer atau asisten, aku bisa jadi pesuruh. Aku mohon Kak Juno izinkan aku masuk.”Juno berkata, “Tidak bisa. Bagaimanapun, kamu itu cucu Pak Guru. Kalau orang-orang tahu kamu jadi pesuruh di studio, nanti reputasi Pak Guru yang akan tercoreng.”Hallie menatap Aska. “Kakek, aku nggak akan membongkar identitasku dan nggak akan mempermalukanmu. Kamu biarkan aku ke sana, ya. Aku benar-benar ingin belajar banyak hal. Meskipun sekarang aku nggak bisa jadi desainer, aku juga akan berusaha untuk mulai dari awal.”Sikap Juno tegas. “Aku sudah bilang tidak mungkin. Kalau kamu tidak ingin mempersulit Pak Guru, kamu mesti lebih pengertian. Jangan bahas masalah ini lagi!”Hallie merasa takut dengan omelan dingin si pria. Dia segera melihat Aska sekilas, lalu berkata dengan datar, “Maaf, Kakek. Semua ini salahku.”Aska berkata de

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2445

    Juno menyipitkan sedikit matanya. Nada bicaranya terdengar dingin. “Benar apa katanya. Persyaratan untuk bergabung ke studio cukup tinggi. Kamu juga bukan profesional. Dia tidak bisa mengajarimu!”Wajah Hallie langsung memerah. Dia pun segera menjelaskan, “Aku tahu aku bukan profesional. Aku sudah bilang sama Kak Rose, aku bisa jadi seorang asisten, tapi Kak Rose malah bilang aku juga nggak bisa jadi asisten.”Raut wajah Juno kelihatan tidak berekspresi. “Kamu memang tidak bisa jadi seorang asisten! Kamu juga tidak usah mengomel di hadapan Pak Aska. Semua aturan ini ditetapkan sama aku. Kamu tidak usah salahkan Rose. Lain kali kalau ada masalah seperti ini, kamu bisa langsung cari aku!”Hallie yang disindir oleh Juno pun kelihatan canggung. Dia tidak berani menunjukkan ekspresi apa pun, melainkan hanya menunjukkan ekspresi penat. “Aku nggak lagi ngomel ….”“Untuk apa kamu ngomong semua ini di hadapan Pak Guru, biar Pak Guru membantumu untuk minta bantuan atau ingin Pak Guru merasa Rose

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2444

    Setibanya di rumah Aska, Rose menuruni mobil tanpa menunggu Juno. Dia langsung berjalan ke dalam rumah. Pembantu pun mengambilkan sandal ganti untuk Rose, lalu berkata dengan tersenyum, “Nona sudah pulang. Tadi pagi, Tuan Aska baru saja mengomel karena kalian tidak pulang untuk mengunjunginya.”Rose memaksakan dirinya untuk tersenyum, lalu mendengus ringan. “Aku merindukannya, makanya aku langsung ke sini begitu pulang kerja.”Rose mengganti sepatunya sembari mengamati dalam ruangan. “Di mana Pak Guru?”“Tuan lagi ada tamu di ruang baca. Nona Hallie lagi nonton di ruang tamu,” balas pembantu dengan tersenyum.Rose berjalan ke dalam ruangan. Dia melihat Hallie sedang duduk di sofa sembari menonton. Sepertinya dia sedang melihat variety show. Terdengar suara yang sangat bising. Hallie juga sedang tertawa dengan gembiranya. Hanya saja, ketika melihat Rose, senyuman di wajahnya langsung menjadi kaku.Rose juga tidak menghiraukannya, melainkan langsung berjalan ke lantai atas.Bola mata Hal

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2443

    Rose kepikiran suatu hal lagi. “Oh, ya, sebelumnya sewaktu di Kota Kibau, aku beli syal buat Pak Guru. Waktu itu, aku lupa bawa saat ke rumah Pak Guru. Kamu antar aku ke rumah dulu buat ambil syal itu.”Sebelumnya Rose duluan kembali ke Kota Jembara demi menghindari Juno. Lantaran tidak fokus, dia pun lupa membawa syal ketika mengunjungi Aska bersama Sonia.“Oke!” Juno mengendarai mobil untuk mengantar Rose ke apartemennya dulu.Setibanya di tempat tinggal Rose, saat Rose masih belum menuruni mobil, dia melihat mobil Devin yang sedang berhenti di luar gedung. Rose merasa agak syok. Tadinya dia mengira setelah perbincangan di kafe, Devin tidak akan mencarinya lagi. Dia sungguh tidak menyangka Rose akan muncul di bawah rumahnya. Untuk apa Devin mencarinya?Juno tidak mengenali mobil Devin, tapi dia dapat menebak apa yang terjadi dari ekspresi Rose. Raut wajahnya menjadi datar. “Turun!”Mereka berdua sama-sama menuruni mobil. Juno pun menggandeng tangan Rose untuk naik ke lantai atas.Set

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2442

    Semua orang bubar larut malam. Berhubung semuanya telah minum alkohol, mereka pun pulang tanpa mengendarai mobil.Roger bersikeras ingin mengantar Theresia pulang. Orang lain juga ikut bersorak. Theresia tidak mungkin mempermalukannya di hadapan orang banyak, jadi dia pun tidak mengatakan apa-apa.Saat duduk di baris belakang mobil, Roger memberikan sebotol yogurt kepada Theresia. “Rasa markisa yang kamu suka.”Theresia melirik sekilas, lalu bertanya dengan tersenyum, “Kapan belinya?”“Tadi saat tunggu mobil, kebetulan ada toko yogurt di seberang saja. Aku lihat kamu minum cukup banyak tadi. Aku takut perutmu akan merasa nggak nyaman, makanya aku sengaja suruh penjualnya tambah oatmeal dan buah kering kesukaanmu. Coba kamu cicipi.” Wajah pria itu kelihatan lembut di bawah pancaran cahaya gelap.Theresia mengambilnya. “Terima kasih!”“Kamu tidak usah bersikap sungkan sama aku!” Roger tertawa. Dia selalu menjaga jarak lantaran takut keberadaannya akan membuat Theresia merasa risi. Hanya

Higit pang Kabanata
Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status