Share

Bab 88

Author: Musim Gugur
Seluruh tubuh Sonia mendadak menjadi kaku ketika melihat lelaki itu berdiri di sana. Tiba-tiba dia lupa untuk menghindar dan kepalanya mengenai bantal yang dilemparkan oleh Tandy.

“Jangan berisik!” ujar Reza dengan nada penuh peringatan pada Tandy.

Tandy tidak menyangka kalau bantal tersebut tepat mengenai kepala Sonia. Dengan cepat dia melompat dari sofa dan berkata, “Kenapa kamu nggak menghindar?!”

“Nggak apa-apa, nggak sakit,” jawab Sonia sambil mengelus kepalanya.

“Om, kata Bu Sonia dia suka dengan Om!” kata Tandy sambil menatap Reza. Sonia terdiam dan dalam hati mulai memikirkan apakah dirinya harus mengundurkan diri atau tidak. Lelaki itu menoleh ke arah Sonia sambil menahan tawanya dan bertanya, “Benarkah?”

Perempuan itu hanya tersenyum tipis dan dengan tenang menjawab, “Benar! Aku juga suka dengan Tandy dan Tasya. Terima kasih sekali karena sudah memberikan aku pekerjaan ini, kalian semua orang yang baik.”

Tandy mengedikkan bahunya dan berkata, “Aku merinding!”

Sonia hanya ters
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 89

    Sedangkan Hana, perasaannya tidak pernah terbalaskan. Dengan suara dingin perempuan itu berkata lagi, “Sebagai seorang guru les, seharusnya kamu bersikap sebagaimana mestinya! Kamu harus menjaga jarak dengan majikanmu dan jangan bermimpi pada sesuatu yang nggak pasti! Reza nggak akan menyukaimu!”“Memangnya dia menyukaimu?” tanya Sonia.Sebersit sorot sedih melintas di kedua matanya sekilas, dengan tenang dia berkata, “Dia nggak suka denganku.”Sonia mengangkat kedua alisnya dan berbisik pada dirinya sendiri bahwa ternyata Hana menyadari hal itu. Hana kembali melanjutkan ucapannya, “Dia nggak suka denganku dan dia juga nggak akan suka denganmu. Orang yang ada di hatinya adalah-““Bu Sonia.”Seorang pelayan tiba-tiba memotong ucapan Hana dan dengan sopan berkata, “Kata Den Tandy Ibu suka makan makanan manis. Koki ada membuat kue, Ibu mau rasa apa?”Wajah Hana kembali menggelap. Dengan senyum lebar Sonia menjawab, “Cokelat, terima kasih.”“Baik,” jawab pelayan dengan sikap yang tetap sop

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 90

    Sonia sudah melangkah hingga pintu keluar dan sedang mengenakan sepatunya. Setelah selesai, perempuan itu menoleh ke belakang dan pamit pulang. “Pak Reza, Tandy, sampai jumpa.”Tandy melihat Sonia yang sudah keluar langsung menoleh ke arah Reza sambil berkata, “Om, papaku sudah mau ulang tahun dan aku sudah memilih kado buat dia. Aku mau nunjukin ke Om Reza.”“Kamu naik dulu, nanti Om cari kamu ke atas,” sahut Reza sambil mengangguk.“Cepat ya!” ujar Tandy lagi sambil melirik ke arah Hana. Setelah itu dia melangkah menaiki tangga untuk masuk ke kamarnya.“Sebenarnya masalah apa?” tanya Reza sambil berjalan ke arah ruang tamu.“Reza, kamu nggak merasa hubungan Sonia dan Tandy terlalu dekat?” tanya Hana dengan kening berkerut.Lelaki itu duduk di sofa dan memandangi Hana dengan dingin sambil bertanya, “Memangnya ada masalah apa?”“Tentu saja ada masalahnya!” sahut Hana. Perempuan itu duduk di hadapan lelaki itu dengan raut wajah serius.“Guru les om aku dulu sengaja menghasut anaknya bia

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 91

    “Iya, Tasya cantik dan sifatnya juga baik. Kalau kamu mau rebutan pacar dengan dia, sudah pasti sangat sulit!” kata Yeni.Sonia meliriknya sekilas dan berkata, “Kepala kamu ini mikirin apa saja sih?!”Tawa Yeni menyembur dan berkata, “Mikirin kamu!”“Aku nggak tertarik denganmu,” sahut Sonia sambil berjalan keluar dengan tenang.“Kamu tertarik dengan siapa? Yoko?” goda Yeni lagi sambil mengejar perempuan itu.“Kalau kamu beneran suka dengan dia, aku bantuin kamu cari tahu tentang lelaki itu,” lanjut Yeni lagi.“Ok!” jawab Sonia yang mengangguk dengan cepat.“Kamu beneran suka dia?” tanya Yeni lagi dengan terkejut.“Tunggu kamu sudah dapat info tentang dia baru aku kasih tahu,” jawab Sonia sambil tertawa kecil.Alis Yeni terangkat ke atas ketika melihat temannya ini tengah sengaja mempermainkannya.Malamnya Reza kembali ke Imperial Garden pada saat jarum jam menunjukkan pukul sebelas malam. Awalnya dia pikir Sonia sudah terlelap, tetapi dia justru menemukan televisi di ruang tamu masih

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 92

    Sonia memejamkan matanya tanpa sadar. Bulu mata perempuan itu bergetar. Reza mendaratkan kecupan demi kecupan dari sudut mata hingga ke bibir perempuan itu. Dia menguasai seluruh bibir milik Sonia dan kemudian menggendongnya ke dalam pangkuan lelaki itu untuk semakin memperdalam ciumannya.Reza merasakan rasa stroberi di dalam mulut Sonia, begitupun sebaliknya Sonia dapat merasakan aroma alkohol di diri lelaki itu yang membuatnya semakin mabuk. Saat kesadarannya nyaris menghilang, tiba-tiba Sonia teringat akan ucapan Hana yang belum selesai tadi siang. Siapa yang sebenarnya orang yang ada di hati lelaki itu?Orang seperti Reza memangnya juga ada orang yang tidak bisa dia dapatkan?Mendadak lidahnya terasa sedikit perih. Reza sengaja menggigitnya sebagai bentuk hukuman karena dia tidak fokus. Sonia memeluk leher lelaki itu dan memberi tahu bahwa dia akan fokus sepenuhnya pada sosok Reza.Malam ini, Reza terasa luar biasa lembut dibandingkan dengan malam-malam sebelumnya. Meski dia sedik

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 93

    “Nggak! Aku nggak mau putus!” seru Yerin dengan wajah berlinangan air mata. Lelaki yang tadi bersikap lembut mendadak berubah menjadi begitu tega dengan memintanya mengakhiri hubungan mereka.Yerin tidak bisa menerima perubahan secepat itu. Dia membuang harga dirinya dan memohon pada Jason. “Kak, aku cinta dengan Kak Jason. Aku benar-benar mencintaimu! Aku mohon kasih aku satu kesempatan lagi! Aku janji akan menurut!”Jason tertawa dingin dan berkata, “Kamu suka aku atau uangku?”“Tentu saja aku suka kamu!” jawab Yerin dengan cepat.Suara lelaki itu terdengar dingin dan berkata lagi, “Karena kamu nggak suka uang, kenapa kamu harus menerima giok dari Bobby? Jangan bilang kalau kamu hanya merasa bagus!”“Aku nggak akan mengulanginya lagi! Kak, aku nggak akan mengulanginya lagi,” ujar Yerin dengan wajah penuh penyesalan.Jason terlihat sedikit tidak sabar dan berkata lagi, “Setidaknya kita masih punya kenang-kenangan masa lalu untuk diingat. Jangan membuatku membencimu! Lain kali jangan p

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 94

    Kedua mata Kelly terbuka lebar, air mata mengalir membasahi wajahnya. Suaranya tiba-tiba tercekat, tidak mampu mengucapkan sepatah kata pun.Apa yang dikatakan Yerin benar. Mereka miskin dan tidak berambisi, mereka yang berinisiatif melayaninya. Kata-kata Yerin barusan sama sekali tidak salah.Awalnya Kelly juga memiliki sebuah keluarga yang bahagia. Semua gara-gara Iwan. Iwan kecanduan berjudi dan menghancurkan keluarganya. Sehingga ibunya harus menjalani kehidupan dengan begitu rendah.Kelly tidak mengasihani dirinya sendiri, dia hanya tidak tega melihat ibunya sebagai orang yang lebih tua, malah harus dihina oleh keponakannya sendiri.Akan tetapi, Kelly sama sekali tidak bisa membantahnya.Sebuah Maybach terparkir di sebelah Kelly. Jason sedang duduk di kursi kemudi, sambil memperhatikan gadis yang sedang menangis di pinggir jalan.Jason pernah melihat perempuan menangis, entah karena putus dengan pacarnya, atau pura-pura menangis supaya terlihat kasihan. Namun, dia belum pernah mel

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 95

    Jason agak terkejut. Aquila adalah sebuah organisasi misterius yang bekerja untuk orang kaya. Selama bayaran mereka cukup, mereka juga mau mengambil pekerjaan itu, maka mereka tidak akan pernah gagal. Namun, tidak ada yang pernah melihat orang di organisasi Aquila.Siapa yang membayar orang dari Aquila untuk menangkap Bobby? Keluarga Dikara? Orang dari keluarga Dikara memang sangat membenci Bobby, jadi tidak menutup kemungkinan.Jason memiliki pertimbangan sendiri di dalam hatinya. Dia pun berkata, “Kamu nggak usah urus masalah ini lagi, bawa yang lain kembali.”Jason menyuruh orang untuk menangkap Bobby, bukan karena Yerin. Namun, karena dia tidak tahan ada orang berani mengejar kekasihnya. Hal ini belum pernah terjadi sebelumnya.Akan tetapi, karena ada orang lain membantunya, dia pun tidak perlu turun tangan sendiri lagi.“Baik, Bos!”Jason juga menyuruh orang untuk mencari informasi lagi. Benar saja, Bobby diikat dan dilempar ke depan pintu kantor polisi pagi ini.Pihak polisi meme

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 96

    Tangan Stella yang menggenggam ponselnya mulai berkeringat, “Kakek, aku baru saja lulus. Untuk sementara aku nggak ingin menjalin hubungan dulu.”Tobias terdiam sesaat, lalu suaranya menjadi dingin, “Stella, bisnis keluarga kita nggak berjalan begitu baik dalam dua tahun terakhir. Keluarga kita sudah nggak sebaik dulu lagi. Sebentar lagi Kota Jembara akan mengembangkan sebuah proyek besar. Kebetulan om-nya Gerry yang bertanggung jawab atas proyek itu. Kalau kedua keluarga kita menjalin hubungan baik, maka kemungkinan besar kita bisa terlibat dalam proyek itu.”Tobias pun berkata dengan sungguh-sungguh, “Stella, keluarga Dikara sudah membesarkanmu selama lebih dari 20 tahun. Kami nggak bisa besarkan kamu dengan sia-sia. Kakek tahu kamu selalu pengertian, kamu juga pasti tahu balas budi.”Suara Stella menjadi tegang, “Kakek, aku tahu aku sudah terima kebaikan yang sangat besar dari keluarga Dikara. Kelak aku pasti akan berbakti pada papa, mama, kakek, dan nenek.”Tobias tertawa pelan, “N

Latest chapter

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2127

    Tiba-tiba Morgan bertanya, “Kenapa kamu tidak pacaran?”Theresia tertegun oleh pertanyaan Morgan. Dia mengangkat kepalanya dengan perlahan, lalu berkata, “Seleraku jadi tinggi gara-gara kamu. Aku takut orang lain nggak sanggup.”Morgan terdiam.Ternyata Theresia sudah berbeda dengan yang dulu. Dia berubah menjadi lebih pemberani. Setiap ucapannya membuat Morgan tidak bisa berkata-kata. Hanya saja, dia tetap berbicara dengan begitu serius dan lugu, membuat Morgan tidak tega untuk mengomelinya.Usai berbicara, Theresia pun tersenyum. Dia tidak berbicara lagi, melainkan menunduk untuk menyantap makanannya dengan tenang.Selesai makan, Theresia menyeduh secangkir teh untuk Morgan, kemudian menyeduh secangkir kopi untuk dirinya sendiri.Meski aroma kopi dan teh bercampur aduk, aromanya tetap terasa nyaman.Theresia duduk di atas pangkuan Morgan, lalu melingkari lehernya. “Aku nggak ingin ngapa-ngapain hari ini, cuma ingin temani kamu saja, ya?”Terdengar nada manja dalam suaranya, seperti s

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2126

    Reza mengusap wajah Sonia. “Semoga saja yang dia harapkan itu anggota keluarga, bukan uang. Semoga juga dia bisa memahami maksud kalian, bisa mempertahankan pemikiran awal, tidak terbuai dengan kekayaan.”Sonia menggigit bibirnya dengan perlahan. “Semoga saja dia nggak seperti itu. Hanya saja, aku juga bakal lebih hati-hati.”“Kalau begitu, kita amati selama beberapa saat dulu. Seandainya Hallie memang pantas untuk disukai Tuan Aska, masalah cucu kandung atau bukan juga bukan masalah. Seandainya dia tidak pantas, beri dia sedikit uang sebagai tebusan saja.”Sonia mengangguk. “Semuanya tergantung dengan nasibnya sendiri.”Mereka berdua selesai mengobrol masalah Hallie. Reza memeluk Sonia. “Pergi mandi dulu, lalu sarapan. Aku sudah telepon Bi Rati. Dia lagi masak yang enak-enak buat kamu.”Sonia memeluk Reza. “Aku juga merindukan Bibo!”Reza tersenyum tipis. “Sepertinya kamu tidak pernah merindukanku.”“Apa aku nggak pernah mengatakannya? Seingatku, aku sering mengatakannya berkali-kali!

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2125

    “Sudah hampir pukul sembilan!”Sonia mengerutkan keningnya dengan kesal. “Tadinya aku berencana bangun pagian untuk pergi ke rumah. Tandy sudah hampir ujian akhir semester. Aku ingin memeriksa bagian mana yang ketinggalan, biar bisa beri bimbingan belajar buat dia.”Sonia menengadah kepalanya menatap Reza, lalu berkata dengan tersenyum, “Aku ini bukan guru bimbel yang bertanggung jawab. Untung saja Kak Diana nggak marah.”Reza mencubit pipi Sonia. “Kamu itu guru bimbel yang direkrut dengan susah payah. Meski dia marah, dia juga bisa memendamnya saja.”“Kamu malah berani ngomong lagi! Dia melakukannya juga demi kamu!” dengus Sonia dengan ringan.“Kalau begitu, demi balas budi kepada Kak Diana, aku pergi ajari Tandy saja?”Sonia kepikiran dengan gambaran paman dan keponakan yang sedang mengajar dan belajar itu. Tiba-tiba dia tertawa.Reza menggendong Sonia. “Hari ini kita tidak pulang. Kamu sudah sibuk gara-gara masalah Hallie. Hari ini kita tidak usah melakukan apa-apa, kita kembali ke

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2124

    “Jangan kemari. Kalau tidak, kalian bukan hanya tidak bisa dirawat di rumah sakit saja, kalian bahkan tidak bisa tinggal di Kota Jembara lagi!” Nada bicara Reza terdengar datar. “Aku sudah cukup memberi kalian muka dengan membiarkan kalian tinggal di Kota Jembara. Seharusnya kamu mengerti!”“Aku mengerti! Aku mengerti!” Hendri berkata, “Aku tahu apa yang sudah aku lakukan. Aku mengerti kalau kamu berbelas kasihan kepada kami!”“Kalau kamu mengerti, mohon jauhi Sonia. Jangan ganggu dia lagi!”“Tuan Reza!” Hendri berkata dengan buru-buru, “Waktu itu aku mengantar Sonia untuk melakukan pernikahan bisnis dengan Keluarga Herdian. Sekarang hubungan kalian sebaik ini. Aku tergolong telah berbuat baik. Bisakah dilihat dari masalah itu, kamu membantuku sekali lagi?”Kening Reza berkerut. Dia berkata dengan suara dingin, “Kenapa Sonia bisa punya ayah sepertimu!”Hendri sungguh merasa malu. “Aku tidak menjadi seorang ayah yang baik. Aku sungguh bersalah pada Sonia. Aku berharap kelak aku memiliki

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2123

    “Meskipun jelek, aku tetap menyukainya!” Reza memeluk Sonia ke dalam pelukannya. “Aku tahu masalah hari ini di luar dugaan, tapi kalau kejadian ini terulang lagi, aku berharap kamu tidak maju ke depan lagi!”Bagaimana kalau barang itu adalah bom? Siapa tahu ….Sonia memiringkan kepalanya bersandar di pundak Reza. “Waktu itu, aku nggak berpikir terlalu banyak. Cella menargetkanku. Nggak mungkin aku melibatkan Hallie.”“Cella memang bodoh. Padahal dia tahu alasan Keluarga Tamara bisa menjadi seperti sekarang, dia masih saja berani untuk tidak melepaskanmu!” Tatapan Reza kelihatan dingin. “Dia itu takut aku akan melupakannya. Bagus juga dia bisa datang, aku tidak akan melepaskannya lagi!”Sonia tidak menganggap masalah Cella. “Cukup usir dia dari Kota Jembara saja. Jangan kotori tanganmu demi dia.”“Aku akan mengatasinya!” Reza mengecup wajahnya. “Tidurlah!”Sonia berbaring di atas ranjang. Reza juga ikut berbaring di sisinya. Dia meniup punggung tangan Sonia sembari merangkul Sonia ke da

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2122

    Aska memelototinya. “Saat siang tadi, kamu bilang kamu bisa mengambil keputusan!”Jemmy berkata dengan lantang, “Kamu malah percaya sama omonganku agar kamu menemaniku main catur?”Aska terdiam membisu.Jemmy tersenyum. “Jujur saja, kamu juga tahu sendiri temperamen Morgan. Apa kamu tidak takut Hallie akan menderita nantinya?”“Tidak takut. Aku merasa tenang bisa menikahkannya dengan keluargamu!” balas Aska.“Kamu baru saja menemukan Jeje. Sekarang kamu malah buru-buru ingin menikahkannya. Sebenarnya apa yang sedang kamu pikirkan?” Jemmy tersenyum dingin.Aska segera berkata, “Aku hanya ingin menetapkannya saja. Tentu saja aku tidak buru-buru dalam soal pernikahan.”“Tenang saja, cucuku itu masih belum punya pacar! Biarkan Julia pulang dulu, tes DNA lebih penting!” balas Jemmy.Saat mengungkit soal Julia, Aska pun tidak berbicara lagi.Di sisi tangga, Hallie yang sudah mengganti pakaian baru dan hendak menuruni tangga kedengaran perbincangan mereka berdua. Dia menggigit bibirnya dan ke

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2121

    Setelah tiba di bawah gedung apartemen, Theresia mengambil tasnya dan menuruni mobil. “Mengenai isi perbincangan hari ini, aku akan suruh anggotaku untuk memasukkannya ke dalam kontrak. Saat hari Senin nanti, aku akan kirimkan kontrak perpanjangan untuk kami. Setelah kamu baca dengan saksama, kamu baru kirim kembali kepadaku.”“Baik!” Roger tersenyum lembut.Roger ikut menuruni mobil. Dia melihat wanita yang sedang berpamitan dengannya, lalu spontan berkata, “There, kita sudah kenal selama ini. Seharusnya kamu mengerti perasaanku kepadamu, bisa tidak kamu beri aku satu kesempatan?”Roger mengeluarkan sebuah cincin berlian dari dalam sakunya. “Cincin ini sudah lama bersamaku, tapi aku nggak punya keberanian untuk mengutarakan perasaanku. There, hari ini mungkin aku sedikit gegabah, tapi aku pasti bukan impulsif!”Cuaca hari ini sangat dingin. Lampu jalan memancarkan cahaya dingin, memancar ke atas berlian. Bahkan, berlian itu juga terasa sedikit dingin.Theresia berkata dengan suara lem

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2120

    Morgan mengangguk. “Kalau begitu, kita pulang dulu!”Sonia berpesan, “Jangan beri tahu Kakek!”“Aku mengerti!” balas Morgan, lalu membalikkan tubuhnya pergi mengendarai mobilnya. Hallie berpamitan dengan Sonia, Theresia, dan yang lain, kemudian memasuki bangku samping pengemudi.Saat Theresia melihat mobil berjalan pergi, dia mengalihkan pandangannya, lalu bertanya pada Sonia, “Apa tanganmu sakit?”“Nggak sakit lagi. Hanya luka kecil saja. Kamu juga cepat pulang sana!” Sonia tersenyum tipis.Theresia berkata dengan khawatir, “Cella memang gila. Meski dia telah dibawa ke kantor polisi, dia juga nggak akan ditahan terlalu lama. Kamu sendiri mesti lebih hati-hati. Orang seperti itu biasanya akan melakukan hal tanpa memperkirakan akibatnya.”“Aku akan melakukannya!” balas Sonia.“Kalau begitu, aku pergi dulu!” Theresia melambaikan tangannya kepada Sonia. Dia memalingkan kepalanya melihat Roger. “Ayo, kita pergi.”Reza baru kembali dari menelepon. Dia berkata pada Sonia, “Kita ke rumah saki

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2119

    Sonia segera membalikkan tubuhnya. Dia menyadari di bawah cahaya gelap, sesosok bayangan tubuh menerjang ke sisinya dengan memegang dua botol asam sulfat di tangannya. Satu di kiri dan satu di kanan. Kemudian, dia melemparkannya satu per satu ke sisi Sonia dan yang lain.“Sayang!” Reza segera berlari menarik Sonia ke dalam pelukannya. Dia menggunakan mantelnya untuk membungkus Sonia.Pada saat bersamaan, tubuh besar Morgan juga berdiri di depannya. Ketika melihat Sonia ditarik pergi oleh Reza, dia langsung menarik tangan Theresia, memutarkan tubuhnya melindungi Theresia di dalam pelukannya.Pada akhirnya, hanya tersisa Hallie sendiri. Dia melihat dengan mata kepalanya sendiri botol asam sulfat di depan wajahnya.“Hallie!” Sonia mendorong Reza, langsung melompat untuk menendang botol asam sulfat, kemudian jatuh menindih di atas tubuh Hallie.Botol asam sulfat yang satu lagi melayang bergesekan dengan kepala mereka berdua, lalu menghantam ke atas mobil Reza. “Bamm!” Terdengar suara ledak

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status