Sedangkan untuk orang-orang di luar sana, Chandra sungguh tidak punya kuasa atas hidup atau mati mereka. Toh, Chandra juga hanya seorang manusia, bukan seorang juru penyelamat.Chandra hanya bisa menyelamatkan para jenius yang masih berada dalam lingkup kemampuannya. Ini adalah Istana Abadi, benda pusaka Chandra. Begitu Chandra menggerakkan pikirannya, dia langsung menghilang di tempat. Pada detik berikutnya, dia muncul di Istana Penguasa Kota.“Huh.”Verda menghentakkan kakinya dengan kesal. Di Istana Penguasa Kota, Paul dan Maggie sedang berada di halaman belakang.Keduanya masuk ke Istana Abadi, tapi mereka tidak tahu apa yang terjadi. Sesaat kemudian, mereka melihat Chandra datang. Maggie langsung berdiri dan bertanya, “Ada apa, Kak Chandra? Sebenarnya apa yang terjadi?”Chandra menceritakan seluruh kejadian. Setelah mendengar cerita Chandra, keduanya baru mengerti.“Primordial sedang dalam kekacauan. Kemungkinan besar akan dijajah oleh Kaum Iblis. Identitasku juga sudah terbongkar
Bagaimanapun juga, ini adalah pertarungan orang-orang super kuat dan dia tidak bisa ikut campur di dalamnya. Chandra pergi dengan cepat dan muncul di luar gerbang Sekte Sutan tidak lama kemudian. Namun sayangnya, Sekte Sutan sudah dikepung secara penuh.Di luar area gerbang, ada banyak sekali orang-orang berpakaian hitam. Selain itu, ada juga seseorang yang berdiri melayang di udara. Sosok itu adalah Penjaga Dharma kaum iblis yang pernah Chandra lihat sebelumnya. “Aku tidak bisa melarikan diri.”Raut wajah Chandra seketika berubah. Dia tidak bisa melarikan diri keluar dari Sekte Sutan. Akhirnya, dia kembali ke Sekte Sutan. Namun, pertarungan di dalam Sekte Sutan justru tampak semakin sengit. Ketua Sekte Sutan bekerja sama dengan Tazi melawan pasukan para prajurit kuat dan berkuasa di Dunia Primordial. Pertarungan di Gunung Sutan berlangsung sangat sengit. Aura kekuatan dalam pertempuran itu terasa sangat kuat, sampai membuat Chandra ketakutan. Dia tidak berani bergerak ke sembarang t
Chandra langsung menghela napas lega setelah kemunculan Guvan. Bagaimanapun juga, Tazi terlalu kuat bagi semua orang yang ada di aula saat ini. Satu-satunya orang yang bisa melawan Tazi di Dunia Primordial adalah Guvan. Chandra berbalik dan pergi tanpa menoleh sekalipun. Tazi hendak menangkap Chandra yang sudah pergi meninggalkan aula. Namun, Guvan tiba-tiba menghalangi langkahnya. Kemudian dia berkata dengan tenang, “Aku tidak bersenang-senang saat itu. Hari ini, aku ingin kembali mempelajari jurus kutukanmu.”Aura yang mengerikan tiba-tiba keluar dari tubuhnya. Di saat yang bersamaan, Chandra sudah keluar dari aula lalu mendengar ledakan keras di belakangnya. Ternyata itu adalah suara pertarungan antara Guvan dan Tazi. Chandra tidak berani menyaksikan pertarungan itu terlalu lama dan lebih memilih untuk segera pergi ke tempat Maggie dan Paul berada. Sesampainya di sana Chandra buru-buru berkata, “Cepat masuk ke dalam Istana Abadi. Ada hal buruk terjadi.”Kedua orang itu tidak ber
Aura kekuatan hitam tiba-tiba muncul setelah tawa aneh itu terdengar. Aura itu berkumpul dan membentuk sosok laki-laki berjubah hitam. Orang-orang yang menyaksikan kemunculan sosok itu langsung melangkah mundur dan menatap Tazi dengan tatapan waspada. “Haha!”Kaisar Suci tertawa terbahak-bahak lalu berkata, “Benar, ini aku! Ada apa di sini?”Keberadaan Tazi di Sekte Sutan adalah untuk memusnahkan para prajurit kuat hanya dalam satu serangan. Di sisi lain, Kaisar Suci sadar kalau dirinya pasti akan tampak mencurigakan setelah kompetisi selesai. Lagi pula, dia juga sudah memperhitungkan hari ini sebelumnya. Semua prajurit kuat di aula langsung tampak waspada ketika melihat kemunculan Tazi. Walaupun mereka juga sangat kuat, mereka tahu betapa kuatnya Tazi. Terutama jurus kutukannya yang tak terkalahkan. Bahkan mereka tetap bukan lawan seorang Tazi, sekalipun mereka menyatukan kekuatan mereka. “Kaisar Suci, sebenarnya apa yang kamu lakukan ini?” tanya Ketua Sekte Sutan. “Apa yang kulak
Chandra tidak lagi peduli akan konsekuensi yang akan dia dapatkan setelah tubuh iblisnya terungkap. Dia menceritakan segala hal yang dia ketahui kepada semua orang di aula. “Kaum iblis berusaha keras untuk menghidupkan kembali seseorang bernama Moko. Apa kalian tahu, siapa itu Moko?”Ketua Sekte Dayan melangkah maju lalu berkata, “Chandra, katakan saja semua yang kamu ketahui agar kebenaran terungkap. Aku percaya, semua orang bisa melihat siapa yang salah dan siapa yang benar.”“Baik, Ketua Sekte.”Chandra kembali berkata, “Moko adalah satu-satunya keturunan Kaisar Iblis di zaman kuno. Kaisar Iblis tahu kalau dirinya akan mati setelah mengintip rahasia langit. Oleh karena itu, dia menyegel keturunannya di Gunung Waku.”“Tidak heran, kalau ada banyak sekali energi iblis di Gunung Waku. Orang yang pernah datang ke gunung ini pasti mengetahuinya.”“Penjaga Dharma Kaum Iblis mengatakan, dia mempelajari ilmu rahasia zaman kuno. Tapi hal itu membutuhkan banyak darah prajurit jenius untuk me
“Bawa cermin iblis itu!”Beberapa murid Sekte Sutan bergegas mengambil sebuah cermin perunggu sesuai perintah Kaisar Suci. Cermin perunggu itu memiliki tinggi dua meter dengan beberapa kata misterius yang terukir di sekelilingnya. Kaisar Suci berkata, “Ini adalah Cermin Iblis. Nantinya akan terlihat jejak di dalam cermin bagi orang-orang yang berlatih ilmu kaum iblis sekaligus mengolah energi iblis.”Di sisi lain, Chandra berusaha bangkit dari atas tanah dan cermin itu langsung ditempatkan tepat di depannya. Seketika cahaya berwarna tembaga muncul dari dalam tubuhnya. Cahaya itu seakan menyinari tubuhnya dan membuat energi iblis di dalam tubuhnya bergejolak. Dia tidak lagi bisa menahan energi iblis di dalam tubuhnya. Dalam sekejap mata, energi iblis yang kuat muncul dari dalam tubuhnya. “Ini?”“Energi iblis yang sangat kuat.”Para prajurit kuat di sekitarnya langsung terpana sampai berdiri dari tempat duduk mereka. “Chandra, kamu?” tanya Yosan yang tidak kalah terkejutnya. Chandra