Share

BAB 161

"Gawat, Mas!" Desis Clara ketika mobil Rudi bawa meninggalkan halaman rumah mewah milik bosnya itu.

Rudi yang tadinya begitu tenang di jok depan sontak terkejut, dari kaca mobil bisa dia lihat wajah Clara begitu panik, membuat Rudi lantas berpikir keras, apanya yang gawat?

"Gawat apanya, Mbak? Dokter Arga ganggu Mbak lagi?" Tentu itu yang ada dipikiran Rudi saat ini. Apalagi memangnya? Yang perlu dikhawatirkan sekarang tinggal Arga, walaupun jujur ia masih was-was juga dengan Rebecca Wijoyo yang sampai sekarang belum terlihat batang hidungnya.

"Morgan curiga sama kamu, Mas. Katanya dia ngerasa kalo Mas nyembunyiin sesuatu dari dia. Dia bahkan minta tolong aku suruh banyak ngobrol sama kamu biar bisa ngorek informasi tentang kamu."

Rudi tertegun, sudah dia duga!

Rudi menghela napas panjang. Sejak awal dia tahu, cukup sulit menyembunyikan sesuatu dari bosnya ini. Mereka sudah macam saudara kandung. Punya telepati yang entah dari mana datangnya kemampuan itu.

"Terus enaknya aku har
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (4)
goodnovel comment avatar
Susan Kristanto
makin seru.....
goodnovel comment avatar
Marwah Cacabila
ajak rud ajak biar cepet halal...
goodnovel comment avatar
Janni Qq
wkwkwk mau rudi, callista mau bngt nikah n jd istri km rud, ngmng donk jng berasumsi sendiri...lanjut lg kak .........
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status