Share

Bab 146. Karena Aku Tidak Bisa Langsung Memelukmu

“Diva, ayo keluarlah, atau mau aku saja yang turun, hehm?” Suara Elvan membawa kesadaran Diva kembali.

“Ah, baik-baik! Aku akan segera menemuimu, tunggu maksimal 10 menit! Aku mau bilang sama Ayah dulu.” Setelah mengatakan hal itu Diva langsung memutuskan sambungan teleponnya.

“Diva, kamu ngapain di sana, Nak?”

Belum sempat berpikir untuk mengarang indah alasan keluar rumah, suara ibunya dari belakang mengejutkan Diva dan membuat tubuhnya tersentak karena kaget.

“Ya ampun, Ibu, ngagetin aja.” Diva berkata seraya mengelus dadanya.

“Kamu ngapain berdiri di sana? Apa ada orang di luar?” Indah mencoba mendekat ke arah Diva yang sekarang masih berdiri di depan jendela.

“Gak kok, Bu, gak ada apa-apa. Tadi Diva pikir abang ojol yang nganter makanannya udah dateng, gak taunya belum.” Diva mencoba membalikkan tubuh Ibunya dan mengajaknya berjalan ke ruang tengah. Bagus, tiba-tiba saja Diva menemukan alasannya untuk keluar dari rumah.

Diva duduk sedikit gelisah dengan melihat ponsel di ta
Nychinta

Maaf karena terlalu lama tidak updatenya ya temen2nya Chinta. Ada hal yang mendesak. Cuma mau bilang Finally, bisa ada di rumah lagi dan bisa update cerita Diva sama Elvan. ini sesuatu banget rasanya.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Nychinta
salam kenal kembali Kak Imel, apa kabar hari ini? heheh
goodnovel comment avatar
Imelda
gpp Thor yg penting km udh d rmh n bs up Elvan-Diva rutin.. ttp semangat y n smoga slalu sehat n bahagia... salam kenal dri ak
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status