Share

Permintaan Fjola

Zargar berjalan dengan tergesa. Dingin membuat tubuhnya menggigil. Salju yang turun menghiasi rambutnya yang kini semakin panjang awut-awutan. Perjalanan yang akan ditempuhnya masih panjang. Kakinya sudah lelah, rasanya nyut-nyutan. Akan sangat bersyukur apabila ada tumpangan yang tak disangka-sangka.

Pucuk dirindu, ulam pun tiba. Bagai keajaiban, ada kereta yang lewat. Ia segera keluar dari semak, mencegatnya. Seorang yang tak asing tampak menjadi kusirnya. Ia mengernyit heran, tetapi diam saja. Ia hanya butuh tumpangan, bukan konfrontasi.

“Ada apa?” Seorang pemuda melongokkan kepalanya dari jendela. Kemudian, seorang gadis juga melongokkan kepalanya keluar jendela.

Zargar terbelalak sesaat ketika memandangnya, begitupun dengan gadis itu. Melihat kesempatan, ia berseru senang. “Fjola!” tangannya terentang. Ia melangkah menghampiri kereta.

Gadis yang namanya diserukan itu mengumpat. Ia menarik kepalanya ke dalam ker
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status