Share

Bab 0279

Yuna berbalik dan menemukan Qirana yang sedang menatap perutnya.

Terlihat kelicikan dari tatapan mata Qirana.

Ekspresi Yuna tetap terlihat dingin dan biasa saja tanpa menunjukkan sedikitpun kepanikan.

Yuna mengangkat alisnya dan tersenyum tipis, "Tenang saja, kalaupun aku hamil, kamu adalah orang pertama yang akan kuberitahu karena itu adalah satu cara terbaik untuk memukulmu."

Qirana menggertakkan giginya kesal, "Untuk apa sombong Yuna? Jangan lupa kalau kamu sudah putus dengan Kak Wano, aku harap kamu memegang janjimu dan nggak menjilat ludahmu sendiri."

"Kamu membuat Tante Vina mendapat 100 cambukan, dia nggak akan memaafkanmu kalau kamu kembali."

Yuna mendengus pelan, "Meskipun aku nggak kembali apa kamu pikir Wano masih menginginkan dirimu? Dia bahkan nggak mau pakai pakaian yang sudah di sentuh orang lain, kamu pikir dia mau wanita yang sudah ditiduri orang?"

Perkataan Yuna menusuk dalam hati Qirana.

Qirana mengepalkan erat tangannya, "Kalau aku nggak bisa memilikinya, kamu juga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Itta Irawan
sbnernya apa yg diharapkan vina dr qirana sudah tau kalo qirana bukan wanita baik2 tp masih dibela juga, mending vina dilenyapkan saja karena vina hnya dijadikan qirana pion, stlh vina tiada gk ada yg bisa bantuin qirana
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status