Share

Bab 17 JDYT

Bab 17 JDYT

Aina mengerjap saat bunyi lantunan ayat suci Al Qur'an dari speaker masjid memasuki indra pendengarannya. Sejenak ia mengamati sekitar, merasa asing dengan tempat yang tengah dipijakinya.

Di hadapannya ada sebuah masjid, dengan plang bertuliskan "Pondok Pesantren Darul Falah", dan tulisan alamat kota Banyuwangi, membuat Aina berpikir, bagaimana mungkin ia bisa sampai ke tempat ini?

Matanya berpindah ke kanan dan ke kiri, merasa was-was dan ketakutan. Ingatannya kembali memutar kejadian yang baru saja dialaminya. Membuatnya seolah kembali merasakan kejadian yang membuatnya merasa ketakutan dan trauma.

Aina kembali terduduk, kemudian beringsut ke belakang, namun saat ia menggerakkan tubuhnya, tiba-tiba ia merasakan kesakitan dari perutnya. Seketika Aina reflek mengerang.

"Aaarrrrrggghhh ...."

Aina semakin panik saat melihat darah mengalir di kakinya, ia langsung teringat janin yang sudah hampir empat bulan tumbuh di dalam rahimnya. Aina menyentuh perutnya, kemudian meremasn
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status