Share

Bab 14 Firasat

Pedalaman Kalimantan, saat ini..

4 hari kemudian..

PYAARRRR

PRANGGG

BRAKKK

"Fifi!!" Ibu-ibu paruh baya berlari setelah mendengar suara gaduh di rumah anaknya yang hanya berjarak lima langkah dari rumahnya sendiri. "Kamu kenapa? Kenapa semuanya berantakan begini, Fi? Ada apa denganmu?!"

Ibu itu adalah ibu Fifi sekaligus ibu mertua Enggar. Ibu itu menyapu seluruh ruangan yang berantakan karena si anak. Ibu Fifi memeluk Fifi dari belakang dan menghentikan gerakan yang hendak melempar barang-barang lagi.

"Enggar keterlaluan! Dia berani bohongi Fifi." Teriak Fifi histeris.

"Bohong apa? Kemana suamimu?" Tanya Ibu panik mengedarkan pandangannya ke seluruh penjuru rumah panggung itu.

"Enggar akan terima akibatnya!" Desis Fifi dengan suara ketatnya. Matanya melotot memerah menatap ibunya.

"Fi! Ada apa? Jangan marah begini. Ngomong baik-baik." Bujuk sang ibu.

"Enggar menemui mantan istrinya. Enggar bohong soal kerjaan itu, Enggar kembali ke pulau itu dan menemui istrinya!" Fifi berteriak. Am
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status