Share

Sembunyi-Sembunyi

"Terkadang aku masih tak menyangka ternyata keluargamu sekaya ini, Amira! Padahal saat sekolah dulu kau begitu sederhana walaupun tiap hari memang naik turun mobil mewah."

Zara mengutarakan unek-uneknya di hadapan Amira yang tengah bersiap dalam ruang pakaian di kamarnya dibantu seorang pelayan.

Sebuah setelan kerja berwarna gelap terlihat melekat sempurna di tubuh rampingnya.

"Kehadiranku memang tak bisa ditampik sebagai aib di keluarga ini, Zara. Jangankan dirimu. Wali kelasku saja hanya tahu bahwa aku adalah kerabat jauh kakek, karena begitulah cara mereka menutupi statusku dari publik selama belasan tahun lamanya. Aku tahu mungkin kakek sedang menunggu waktu yang tepat untuk mengumumkannya. Namun, sayang azal lebih dulu menjemputnya sebelum hari itu tiba."

Zara terbungkam saat melihat ekspresi datar yang ditunjukkan Amira saat menuturkannya. Refleks dia berjalan mendekat dan merengkuh tubuh sahabatnya sejak SMP tersebut.

"Mira ... inilah alasan kenapa aku bersedia meninggalkan mi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status