Share

Jebakan

“Ibuku memberikannya padaku sebelum meninggal, dia bahkan memberinya nama—sirion.”

Harvey merasa udara di sekitarnya menipis. Ternyata itu memang sebagian lain dari sirion miliknya.

‘Ibunya? Berarti ratu Leonor yang memberikannya? Dari mana seorang ratu Feyre mendapatkan sirion? Bukankah itu adalah batu pusaka milik keluarga kerajaan Helion?’ Suara-suara itu terus menggema di kepalanya.

Harvey tidak berpikir ratu Leonor mencurinya. Jadi dia memutuskan akan mencari tahu nanti.

‘Sepertinya pertemuan kita memang bukan sebuah kebetulan.’ Batinnya lagi.

“Kau tidur?” Harvey mendapati gadis itu terlelap dalam pelukannya. Napasnya pelan teratur, Harvey bisa merasakan hembusannya di tangannya.

“Tidurlah yang nyenyak, sayangku.” Harvey mengecup pucuk kepala Ravena sekali lagi sebelum dirinya ikut terlelap.

“Ternyata tidurmu memang setenang ini. Bodohnya saat itu aku mengira kau sudah mati.” Harvey menyeringai, menertawai

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status