Share

DERING TELEPON TENGAH MALAM

Sejenak Dian berdiri di depan pintu. Saat melihat meja makan. Dia berjalan mendekat. Lalu mengambil segelas air dingin di kulkas.

Saat sedang meneguk air dingin.Tiba-tiba Dian berjingkat tinggi. Hampir saja gelas yang dibawanya terlempar.

"Si-siapa kamu?"

Dian langsung menoleh ke belakang. Sosok bayangan hitam itu, terus melihat pada dirinya. Seketika Dian mulai merasa aura rumah ini berbeda. Tenggorokan yang tadinya basah oleh air dingin. Kini terasa tercekat.

Rambutnya yang ikal dibiarkan tergerai menutupi sebagian wajah. Semakin membuat Dian menarik napasnya dalam-dalam. Dia mundur perlahan seraya mengarahkan langkahnya menuju kamar.

"Ke-kenapa kamu memperlihatkan diri sama aku?" ucap Dian berbisik.

Namun sosok itu hanya diam. Membuat Dian semakin terpaku mematung. Sesekali dia meraba tengkuknya yang terasa dingin. Membuat Dian bergidik merinding.

Pandangan mata Dian mengarah pada kedua tangan sosok itu. Yang membawa bola mata masi

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status