Share

20. Mendatangi rumah mertua

[Mir, ini kan si Hadi. Itu perempuan yang dibonceng sepertinya si Yuni, anaknya teman ibu mertua kamu.]

Aku baru saja membuka ponsel yang baru aku isi daya sepulang dari tempat kerja tadi. Sebuah pesan masuk beberapa menit yang lalu yang mana pengirimnya adalah mbak Siti, tetangga ibu mertuaku. Sebuah pesan gambar yang disertai dengan kalimat penjabaran atas gambar yang menyertainya.

Mata ku memanas. Bagaimana tidak? Suamiku memilih pulang ke rumah ibunya atas perintah dari perempuan yang telah melahirkannya. Tidak lupa pesan terakhir yang diucapkan oleh mas Hadi sesaat sebelum ia pergi beberapa waktu yang lalu. Mas Hadi pergi dengan alasan untuk saling introspeksi diri dan ternyata ini yang dia maksud untuk introspeksi diri. Sungguh tega dia. Ia memilih ibunya dan meninggalkan aku begitu saja. Sakit, sungguh sangat sangat terlebih perempuan yang dekat dengan dirinya itu adalah perempuan yang diinginkan oleh ibunya.

Aku tidak ingin membalas pesan dari mbak Siti ini. Otakku rasanya s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Bunda Widi
top dech ....
goodnovel comment avatar
fly
jgn lupa ambil TV Dan barang2 yg kamu beli sendiri nduk. semangat nulis author,Di tunggu selalu lanjutannya.jgn lelet ya*_*
goodnovel comment avatar
Mifta Nur Auliya
buat dirimu kaya raya,tanpa hadi kamu bisa renovasi rumah yv jadi megah
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status