Share

51. Di dalam Ruang Gelap nan Dingin

“Yang Mulia.. apa anda baik-baik saja?” dari balik dinding, suara Gu Junyi bergema di dalam ruangan kosong gelap nan lembab. Seluruh kekuatannya terkunci ketika menginjakan kaki pertama kali di ruangan ini. Qi Yi yang bersandar di dinding dingin membuka matanya setelah Gu Junyi memanggilnya berkali-kali.

Tubuh Qi Yi masih bergetar dengan sangat hebat, tubuh Qi Yang yang berlumuran darah, kulitnya yang pucat serta senyuman yang ia berikan untuk terkakhir kali untuknya masih segar di ingatan.

Ia ingin semua itu hanyalah sebuah mimpi, dan walaupun ia harus dipaksa untuk menerima kenyataan, ia ingin memeluk tubuh dingin sang kakak.

Akan tetapi ia tidak bisa melakukan itu, tidak bisa karena sekarang dirinya berada di dalam penjara khusus yang ada di Shi Heise.

Setlah Qi Yu menghilang, orang-orang mulai berdatangan, nona keempat Wan berteriak histeris melihat tubuh adiknya yang bersimbah darah tidak bernyawa, nona ke ke tiga yang selalu tegar tidak bisa menahan tangisannya, sedangkan nona p
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status