LOGINShare
224. Pergilah!
Last Updated:
2025-01-21 07:34:13
Latest chapter
Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian 830. Kesempatan yang membuat gila
Ju Jingyi tersenyum, sikap Tian Sen benar-benar menunjukan bagaimana dia dalam menunjukan sifatnya kepada orang lain. Jika orang itu memiliki kebaikan serta sopan, Tian Sen akan menunjukan kesopanan yang bahkan orang itu tidak pernah bisa lakukan. Tapi yang terpenting adalah apa yang sedang di rencanakan oleh Tian Sen untuk kaisar serta ratu Ju, dengan Tian Sen bersikap seperti ini.. Ju Jingyi yakin kalau orangtuanya akan benar-benar menyesal dengan ucapan serta apa yang telah dilakukan mereka sebelumnya kepada Tian Sen. Ju Jingyi yang melihat tetua sekte itu pergi dengan ekspresi lega, merasa ingin tertawa kecil, siapa sangka orang tua seperti itu akan merendahkan diri kepada anak muda seperti dia ataupun Tian Sen. “Kapan kita kembali?” Tanya Tian Sen yang melihat kalau Ju Jingyi masih ingin menahan diri disini. Jelas kalau masih ada hal yang harus dilakukan Ju Jingyi di kekaisaran Ju, Tian Sen menjadi penasaran karena tiba-tiba saja saat dia membuka pintu kamar Ju Jingyi meminta me
Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian 829. Harus melakukannya!
“Ho, bukankah aku dengar kalian bilang aku hanya murid biasa?” Tanya Tian Sen tapi tangannya sudah memunculkan bola energi yang perlahan mulai membesar. Melihat bola energi itu, ekspresi kaisar dan ratu langsung berubah ketakutan saat melihat bola energi yang terasa bisa menghancurkan kekaisaran Ju. “Tidak… tidak… kami yang buta dan kami benar-benar tidak menyadari betapa tinggi nya langit.. tolong maafkan kami tuan muda Tian!” Dia sebagai tetua tidak lagi peduli dengan wajah sekte, dihadapan Tian Sen yang bahkan bisa membunuh dua master sekte Abadi.. Wajah apa yang dapat mereka pertahankan? Sosok ini bahkan tidak peduli siapapun dan sebesar apapun statusmu, dia pasti akan membalas dendam. Karena itu bahkan sekte pun mengatakan agar tidak membuat masalah dengan Tian Sen apapun yang terjadi. Tentu termasuk sekte Shenlin, selama sekte itu tidak melakukan kesalahan jangan coba-coba untuk membangunkan mereka kalau kamu tidak ingin sial. Padahal master sektenya sudah menegaskan untuk tid
Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian 828. Kamu adalah orang itu!
BOOOOMMM…. BOOOOMMM… BOOOOMMM…“Apa ini? Kenapa anak muda ini begitu kuat? Bahkan aku tidak bisa mendapatkan satu serangan pun! Apa dia seorang raja langit tingkat puncak?” Tanya tetua itu dalam hati penuh keraguan terhadap sosok Tian Sen. Jika memang Tian Sen adalah kultivator di tingkat raja langit puncak, tidak mungkin hanya menjadi seorang murid di sekte istana suci dan statusnya mungkin tidak akan lebih rendah daripada master sekte itu sendiri.“Hanya raja langit tingkat rendah berani melawanku, sungguh…. Aku tidak tahu keberanian kecilmu ini datang dari mana, tapi aku sangat menghargai keberanianmu. Jadi… biarkan aku sedikit menunjukan kekuatanku!” Kata Tian Sen mengangkat satu jarinya lalu dari jari itu muncul sesuatu mirip belati, tapi belati berisi dengan kekuatan petir yang sangat luar biasa. Bahkan tetua tersebut bisa merasakan kalau petir tersebut sangat kuat, jika dia terkena sedikit dari belati emas tersebut.. mungkin dia bisa saja terluka!“Teknik petir, belati hukuman!
Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian 827. Sungguh sangat berani
Tian Sen yang berada di dalam kamarnya, besok mengalami hal yang tidak disenangi oleh Tian Sen. Dan itu adalah kaisar Ju yang meremehkan Tian Sen, hal itu membuat emosi Tian Sen sedikit memuncak. Kalau bukan karena Ju Jingyi mencoba menahan Tian Sen, mungkin kekaisaran Ju sudah menjadi tempat yang mengalami rusak parah. Saat ini, di depan aula istana kekaisaran Ju, Tian Sen benar-benar dibiarkan berdiri dengan Ju Jingyi. Dia dipermalukan seolah telah melakukan hal yang sangat memalukan, bahkan kaisar mengejek langsung keluarga Tian Sen. Pangeran Ju juga terlihat sangat sombong, dia dengan terang-terangan mengatakan kalau Tian Sen tidak cocok dengan Ju Jingyi. Status mereka jauh berbeda serta kekuatan dan sosok yang ada di belakang Tian Sen juga berbeda dengannya.“Kau hanya murid biasa yang diminta melindungi putri dan pangeran, jangan menjadi sombong karena kamu lebih kuat sedikit dari diriku!” Kata pangeran Nan dengan nada dingin memandang Tian Sen sambil tangannya menunjuk mengguna
Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian 826. Keserakahan kaisar
“Tuan, itu… para tamu ini ingin bertemu dengan putri. Jadi kami… kami…” pelayan itu tertunduk tidak berani melihat Tian Sen, selain wajah Tian Sen yang sangat tampan dan benar-benar idaman mereka para wanita. Sikap Tian Sen yang lembut serta suara Tian Sen, membuat mereka benar-benar terpengaruh dengan mudahnya.“Oh, katakan kepada mereka kalau Putri kalian sedang tidur dan tidak bisa di ganggu untuk sekarang!” Perkataan Tian Sen membuat para pelayan semakin cemas dan para tamu yang mencari Ju Jingyi malah terlihat menatap Tian Sen dengan permusuhan. Tentu hal tersebut tidak membuat Tian Sen sedikit pun takut kepada mereka, malah Tian Sen tersenyum sambil melepas auranya untuk melawan beberapa aura yang ingin memakannya secara diam-diam itu.“Kau! Kau tahu putri itu adalah calon menantu kekaisaran Nan? Dia tidak boleh berada satu kamar dengan pria yang tidak di kenal dan berstatus rendah sepertimu!” Ucap seorang pria dengan marah menunjuk Tian Sen, dia benar-benar sangat tidak senang
Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian 825. Tamu tak di undang
Ju Jingyi tidak menjawab, dia hanya terus mendengar semua yang dikatakan oleh sang ayah padanya. Bahkan ibunya juga ikut bicara untuk Ju Jingyi agar mau menerima rencana tersebut, mata Ju Jingyi menatap kedua orangtuanya tersebut dengan tatapan aneh. Mereka berdua terlalu bersemangat untuk menjodohkan anak mereka kepada anak orang lain, meski dulu pernah terjadi tapi tetap saja tidak seperti sekarang. Ju Ling'er yang emosi langsung dengan marah membanting beberapa benda di meja dan menunjuk sang ayah dengan tatapan sangat marah. Lalu pergi setelah Ju Pao menegur agar tidak bertindak tidak sopan kepada orangtua mereka. Melihat Ju Ling'er pergi, ekspresi keduanya sedikit berubah dan mereka merasa sedih karena anak mereka tidak paham bagaimana situasi mereka sekarang.“Ayah, ibu, kalian benar-benar sudah keterlaluan. Dan kakak, apa kakak tidak akan bicara? Ini soal hidup kakak loh!” Kata Ju Pao yang tampaknya aneh melihat Ju Jingyi tidak bicara atau membantah ucapan orangtua mereka. “Na
You may also like
Sang Pengawal
Rindu Rinjani71.4K viewsGeger Kahyangan
Gibran49.5K viewsPenguasa Benua Timur
Banin SN1.3M viewsPenguasa Dewa Naga
Aldho Alfina50.8K viewsDendam Kaisar Surgawi
M. Sevian F641 viewsKembali Bersama Waktu
Crearuna9.9K viewsJasper dan Misteri Sang Raja Kerajaan Almekia
Die-din10.7K viewsPermaisuri yang Terlahir Kembali
Yunss43 views
