Share

Keributan Para Orang Tua

“Kamu sudah bilang Hanz kalau mau ikut jemput?” tanya Orion sambil mengemudikan mobil di jalanan.

“Belum,” jawab Cheryl santai.

Orion terkejut mendengar jawaban Cheryl, hingga menoleh ke sang istri yang duduk di sampingnya.

“Kenapa tidak mengabarinya dulu? Bagaimana kalau kita datang, mereka sudah pergi?” tanya Orion.

“Tidak mungkin, aku yakin mereka belum pulang,” jawab Cheryl.

Orion menghela napas pasrah, lantas memilih terus mengemudikan mobil menuju rumah sakit.

Sesampainya di rumah sakit, keduanya pun berjalan masuk lobi untuk menuju kamar inap Kai, tapi saat baru saja menginjakkan kaki di sana, Cheryl menghentikan langkah sambil memasang wajah kesal.

“Ada apa?” tanya Orion karena Cheryl berhenti.

“Dia orangnya, aku belum sempat memberinya pelajaran, sepertinya Tuhan baik kepadaku karena memberiku kesempatan melabraknya,” ucap Cheryl lantas melangkahkan kaki begitu cepat.

Orion bingung dengan ucapan sang istri. Dia mengejar hingga menyadari alasan sang istri terlihat kesa
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP
Mga Comments (11)
goodnovel comment avatar
wardah
Cherryl bar bar sekali g kebayang pas mudanya
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
Mark benar2 egois dan keras hati ,ntar biar kena semprot Melvin
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
Rasakan kamu Mark kena gampar Cheryl hahaha
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status