Share

Berharap Dapat Kembali Pulang

"Kamu benar Ilham,  kita tidak boleh menyerah." Kataku. 

"Itu benar." Kata Ilham. 

"Bintang masih bisa terlihat meski tertutup oleh langit. Itu ungkapan yang sangat indah menurut aku." Kataku.

"Benar, terkadang keindahan bisa berada di depan mata kita." kata Ilham sambil melihat aku. 

Ilham melihat ke arah aku saat berbicara seperti itu. Aku merasakan sesuatu yang tidak biasa dan aku ingin tersenyum. Mungkin karena Ilham adalah teman yang sangat baik dan dia terkadang bisa menjadi sangat bijak. Meski semua orang melihat dia bukan seperti pria sempurna. Tapi menurut aku dia keren sldnegan cara dia sendiri. Dia pandai dan bijak, terkadang pemikiran kami menjadi sama.

"Kenapa kamu diam saja, Ayuna?" tanya Ilham. 

"Tidak apa apa, aku hanya berpikir apa kita harus pergi ke kampung Lamuna. Aku tidak tahu kenapa tapi perasaan aku tentang kampung itu sangat buruk. Seperti kampung itu lebih buruk dari pasar setan. Aku tahu ak

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status