Share

Berikan Foto Anakku

"Aku jemput besok pukul 11 siang," ucap Santos sebelum meninggalkan kamar kos Sherly.

"Ok, akan aku tunggu," balas Sherly setuju. Untuk pertama kalinya, dia setuju dengan ajakan Santos untuk menemui ibunya.

Karena hari berikutnya adalah hari libur, maka Santos memanfaatkan kesempatan itu untuk memperkenalkan Sherly pada ibunya.

"Dia bahkan mengantarnya sampai ke dalam kamar," Dari jarak yang tidak terlalu jauh, Hansel masih meneliti keduanya.

Hansel mengekor dan menyaksikan bagaimana Santos keluar dari kos-kosan wanita. "Jangan harap aku akan diam saja!"

Setelahnya, Hansel meninggalkan tempat itu.

*

Di dalam kamar.

Waktu sudah menunjukkan hampir pukul tiga dini hari, namun Sherly masih belum berhasil memejamkan mata.

Berkali-kali dia mencoba untuk tidur, namun selalu sia-sia. Bayangan kemarahan Hansel selalu menghantui pikirannya.

"Apa dia akan marah? Kenapa dia tiba-tiba bisa berada di tempat yang sama?"

Hanya dengan mengingat cara pandang Hansel saja sudah membuat Sherly ketakuta
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status