공유

Bab 36. Dia cemburu?

작가: Irana
last update 최신 업데이트: 2025-04-15 17:54:03

Alea mengabaikan Linda yang sedang marah padanya, bahkan ketika gadis itu berteriak dari belakang tubuhnya. Ia tetap tenang melanjutkan aktivitasnya—memoles riasan di depan cermin besar di toilet wanita yang luas itu. Malam ini, ia harus kembali ke pesta. Tidak ada waktu untuk drama murahan seperti ini.

"Mulutmu itu nggak bisa dijaga ya!" bentak Linda dengan napas memburu.

"Kenapa? Marah?" sahut Alea santai, diselingi senyum sinis yang menggoda amarah.

Linda semakin gemas melihat ekspresi tak peduli dari Alea. Matanya melotot, pipinya memerah karena amarah yang mendidih.

"Kamu—"

Tangan Linda melayang, hendak menampar wajah Alea. Namun, Alea lebih sigap. Dalam sekejap, dia memelintir tangan Linda ke belakang tubuhnya dengan gerakan yang cepat dan tegas.

"Aaakkh! Sakit!" pekik Linda, tubuhnya membungkuk menahan nyeri.

"Aku lagi nggak mood ngobrol sama manusia nggak penting kayak kamu sekarang. Jadi, jangan ganggu aku," desis Alea di telinga Linda, nadanya dingin dan tajam. "Atau, aku ak
이 책을 계속 무료로 읽어보세요.
QR 코드를 스캔하여 앱을 다운로드하세요
잠긴 챕터

최신 챕터

  • Kau Selingkuhi Aku, Kugapai Pamanmu   Bab 200. Dia...

    Hari pernikahan Ghea dan Arkan pun tiba. Ghea tampak cantik mengenakan gaun putih ala sabrina dengan mahkota kecil menghiasi rambutnya yang disanggul. Ia sangat cantik, berbeda dengan pernikahan pertamanya yang tidak sebahagia ini. Pernikahan karena kecelakaan.Saat ia sedang bercermin, ia malah terbayang wajah Martin semalam. Ya, semalam mantan suaminya itu datang menemuinya."Mau apa lagi kamu ke sini, Kak?" tanya Ghea dengan tidak ramah seperti sebelumnya. Hingga ia pun terkejut melihat wajah pria itu yang memerah dan bibirnya yang tersenyum seperti orang linglung.Jalannya sempoyongan, ia mendekati mantan istrinya itu."Selamat malam mantan istri.""Kamu ...kamu mabuk, Kak?" tanya Ghea saat ia menghirup aroma alkohol yang menyengat dari tubuh Martin."Aku gak mabuk. Aku baik-baik aja kok. Hehe. Aku ke sini, karena aku mau ngucapin selamat untuk pernikahan kamu. Besok mungkin aku gak bisa hadir, tapi aku udah siapkan hadiah untuk kamu dan calon suamimu," tutur Martin seraya menatap

  • Kau Selingkuhi Aku, Kugapai Pamanmu   Bab 199. Aku Mau...

    Sore menjelang malam, Ghea akhirnya mulai sadar. Kelopak matanya bergerak perlahan, dan ia mendengar suara mesin monitor berdetak pelan. Aroma antiseptik memenuhi hidungnya, dan lampu di langit-langit ruangan terlihat menyilaukan.“Ghea?” suara itu lembut dan penuh harap. Arkan langsung mendekat.Ghea mengerjap pelan, melihat sosok Arkan yang wajahnya dipenuhi kekhawatiran. “Mas…” suaranya lirih.“Syukurlah… kamu sadar,” ucap Arkan dengan suara yang hampir pecah. Ia langsung memeluknya lembut, takut menyentuh area yang terluka.“Lula… dia baik-baik aja, kan?” tanya Ghea pelan.Arkan tersenyum haru. “Kamu bahkan masih mikirin dia dalam keadaan begini.” Bisa-bisanya Ghea memikirkan adiknya yang selama ini bersikap tidak baik padanya.Ghea memaksakan senyum. “Aku nggak papa, Mas. Yang penting… dia selamat.”Di luar ruangan, Lula mengintip dari balik kaca. Air matanya kembali mengalir. Tapi kali ini bukan karena takut atau sedih, melainkan karena sebuah rasa yang baru mulai tumbuh di hati

  • Kau Selingkuhi Aku, Kugapai Pamanmu   Bab 198. Tertabrak

    Martin baru saja turun dari mobilnya saat pandangannya menangkap sosok yang sangat ia kenal. Tubuhnya menegang, napasnya tertahan. Di depan pintu utama kantor tempatnya bekerja, seorang pria memeluk dan mencium bibir Ghea. Wanita yang dulu pernah ia cintai mati-matian. Wanita yang pernah mengandung anak mereka. Wanita yang kini sudah bukan miliknya lagi.Langkah Martin terhenti. Ia terpaku seperti patung. Sakit. Bukan hanya di hati, tapi di dada, hingga seluruh tulangnya ikut remuk. Adegan itu, singkat namun menghancurkan. Tak ada amarah di matanya, hanya luka yang mendalam.Ghea tak menyadari keberadaan Martin. Ia buru-buru menarik diri dari ciuman Arkan dan menunduk, menyadari bahwa tempat mereka berdiri bukanlah tempat privat. "Mas, jangan di sini," bisiknya tergesa.Arkan tersenyum seolah tak peduli. “Biar semua orang tahu, kamu milik aku Sayang." Arkan melirik sekilas pada Martin, seolah menunjukkan kepada lelaki itu, kalau Ghea adalah miliknya.Tanpa berkata-kata, Ghea masuk ke

  • Kau Selingkuhi Aku, Kugapai Pamanmu   Bab 197. Kesempatan

    Sama halnya dengan Juno yang terkejut dengan kabar dari luar negeri, mengenai Sheryn yang mengakhiri hidupnya di rumah sakit jiwa. Kabar itu datang dari ayah Sheryn. Alea dan Juno awalnya tak percaya dan tak menyangka dengan kabar tersebut. Sampai akhirnya mereka mendapatkan konfirmasi dari kepolisian, dari dokter rumah sakit jiwa tempat Sheryn di rawat dan dari anak buah Juno yang ada di sana.Sheryn, wanita yang pernah mengganggu dan mencelakai rumah tangga Alea dan Juno, sudah berakhir dengan kematian."Kasihan sekali dia, Mas.""Kenapa kamu kasihan sama dia? Orang seperti dia gak pantas dikasihani," ucap Juno yang mengerutkan keningnya. Heran, karena sang istri malah merasa kasihan pada Sheryn."Dia seperti itu karena terlalu terobsesi dengan kamu. Ketika obsesinya tidak tercapai, dia malah memilih mengakhiri hidup. Aku hanya menyayangkan sikapnya, padahal dia masih muda. Masa depannya masih panjang hanya untuk terobsesi pada suami orang. Jadi ... karena itulah aku merasa kasihan

  • Kau Selingkuhi Aku, Kugapai Pamanmu   Bab 196. Permintaan Maaf

    Plak!Suara tamparan itu menggema di ruang makan yang semula hangat dan penuh tawa. Piring bergemerincing ketika sendok Alea jatuh dari tangannya. Juno sontak berdiri dari kursinya, tubuhnya menegang, napasnya tercekat oleh kemarahan yang meledak seketika."NYONYA JOHNSON!” bentaknya lantang, matanya menyala seperti bara api.Alea memegangi pipinya yang memerah. Matanya membelalak karena terkejut dan nyeri. Aldrich yang masih kecil mulai menangis karena kaget melihat kekerasan itu terjadi di depan matanya. Meski dia belum mengerti, tapi dia bisa merasakan apa yang terjadi. Bik Mun segera membawa Aldrich pergi dari sana, mencoba menenangkan bayi itu. Sementara Juno langsung menarik Gracia menjauh dari Alea, tubuhnya berdiri sebagai tameng, melindungi istrinya.“Kamu pikir siapa dirimu sampai berani melakukan ini di rumahku?!” suara Juno bergetar, menahan amarah yang sudah di ujung tanduk.Gracia mendengus sinis, matanya tetap tertuju pada Alea. “Dia pembawa sial. Gadis jalang yang sej

  • Kau Selingkuhi Aku, Kugapai Pamanmu   Bab 195. Peringatan Juno!

    Martin tidak menyerah semudah itu. Ia berdiri dan meraih tas Ghea, menahannya sebelum wanita itu sempat melangkah ke pintu. Sedangkan Ghea, ia merasa bodoh karena mau-mau saja ikut Martin ke apartemennya. “Ghea, biar aku antar. Aku cuma ingin pastikan kamu sampai dengan aman. Bukan maksud lain.”Ghea memandangnya tajam, matanya yang indah menyimpan luka dan kelelahan. “Aku tahu kamu bermaksud baik. Tapi... jangan paksa aku, Kak Martin." Martin menghela napas panjang. “Aku ngerti. Tapi... kamu nggak harus jalan sendiri malam-malam begini. Apalagi setelah apa yang terjadi tadi.”Ghea tetap menggeleng. Kali ini nadanya lebih lembut, meski tetap tegas. “Aku udah cukup kuat. Dan aku juga udah belajar... untuk nggak tergantung sama siapa pun.”Martin menunduk, seolah menyembunyikan kekecewaannya. Suaranya lirih, hampir tak terdengar. “Aku masih merasa bersalah... soal bayi kita waktu itu. Soal hubungan kita." Ghea terdiam sejenak. Udara seakan membeku dalam diam di antara mereka.Akhirny

더보기
좋은 소설을 무료로 찾아 읽어보세요
GoodNovel 앱에서 수많은 인기 소설을 무료로 즐기세요! 마음에 드는 책을 다운로드하고, 언제 어디서나 편하게 읽을 수 있습니다
앱에서 책을 무료로 읽어보세요
앱에서 읽으려면 QR 코드를 스캔하세요.
DMCA.com Protection Status