Share

Bab 35

"Sayang, hari ini ga kerumah sakit?" kataku membangunkan Mas Reza.

"Hmmm..aku mau ngabisin hari bersama mu aja sayang, takut dede utun nanti kangen sama Papa nya," jawab Mas Reza sambil menarikku dalam pelukan dan mengusap perutku yang masih rata. Sssttt ada si si

"Udah ga mabok?" tanyanya lagi.

Aku menggeleng, entah kenapa setiap ada dia morning sickness yang kurasakan selalu menghilang, ajaib.

Tok tok tok tok

"Non, ada tamu?"

Sesi romantis-romantisan itu terjeda oleh suara ketukan dari luar. Aku bangkit dan membuka pintu.

"Siapa Mbok?" tanyaku.

"Itu Non, si ulat bulu?" aku mengernyitkan dahi.

"Ada apa dia pagi-pagi kesini?" gumamku.

"Mau tak kasih ramuan cinta lagi ga, Non?"kata Mbok Yuna tersenyum jahat.

Aku ikut tersenyum jahat,

"Sabar Mbok, kita lihat tujuan nya kesini, mau ngajak perang apa mau genjatan senjata,"

Mbok Yuna mengacungkan jempolnya padaku.

"Aku ganti baju dulu Mbok," aku masuk kembali ke dalam, mengganti baju dengan pakaian yang lebih tertutup, takut di ulat bul
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status