Share

87 Pria Cacat, Mau Ikut Campur?

Meremas dada.

“Aghh! Berhenti sialan!” teriakan membana.

Tidak mau selesai, malah tersenyum lebih genit. Tubuh Li xiao menggigil, mulut merapat, memberi tatapan menajam ke pria berkulit gandum.

Ingin memotong tangan kotornya. ‘Sial, tunggu aku lepas. Kuputuskan tangan menjijikanmu!’ kutukan hatinya.

Namun apa daya, keluar dari jaring tidak bisa, hingga telapak tangan menghitam gosong. Keringat dingin, mulai menitik ke dahi. Kumis palsunya, terlepas ulah keringat ketakutan, siap mendatangkan masalah besar.

Pria gandum, semakin tertawa dan mengulangi lagi. Malahan, menjulurkan kedua tangan berbelulang melepas baju Li xiao. “Haha, kita lihat apa yang ada di sini.”

Puih!

Meludahi, mata melotot tajam. “Cuih! Kuperingatkan, jangan lakukan hal diluar kemampuanmu!”

Menghindar, pria ini semakin marah, meluapkan tamparan sekali.

Plak!

“Sampah ini, rupanya tidak mau di lembutin? Heh! Lebih suka di kasarin? Baiklah!” Mengusapi air liur di pipi kiri. Memaju, auranya lebih mengintimidasi, dua t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status