Share

Bab 24

"Dia tidak akan bertahan lama. Paling lambat malam ini."

Dokter tua itu telah melayani keluarga Corradeo selama hampir setengah abad. Dia meletakkan tangan keriputnya pada kenop pintu kamar Benigno yang tebal dan bercat gelap. Sang dokter mengangguk kepada Dante dan Carlos. "Kalian harus mengucapkan selamat tinggal." Suara rendah sang dokter terdengar muram, terbebani oleh duka yang dirasakan olehnya karena akan kehilangan seorang pasien sekaligus sahabat lamanya.

Dante merasa hampa. Dia tidak sanggup kehilangan Benigno. Jantungnya seakan berhenti berdetak sekian detik, lalu kembali berdenyut dengan irama brutal, menggedor-gedor dadanya. Dante tidak siap melepaskannya. Belum siap.

"Kau harus menemui Signor Benigno sekarang." Carlos menepuk pundak Dante, membawanya kembali ke dunia nyata.

"Apakah dia bangun?" Dante menatap dokter itu. Kesedihannya terpancar jelas dari sorot matanya yang redup.

Sang dokter mengangguk. "Pergilah temui dia."

Dante mendorong pintu kamar kakekn
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status