Share

Bab 1546

Dimas menempelkan bibirnya di samping leher Julie. “Mabukin aku.”

Julie sungguh tidak habis pikir. “Jelas-jelas kamu sendiri yang bilang sanggup.”

Sepertinya Julie memang sudah memandang tinggi kemampuan minum Dimas. Padahal tidak sanggup, malah berlagak hebat.

“Julie,” panggil Dimas di samping telinga Julie.

Julie merasa agak geli. Dia pun mengelak, lalu menyahut, “Hmm?”

Suara magnetis yang terdengar di telinga membuat Julie hampir larut dalam suasana kasmaran ini. Julie juga sudah dewasa. Dia pernah melakukannya, tetapi hanya dengan Albert saja.

Julie sangat mencintai Albert. Dia bersedia untuk menyerahkan segalanya untuk Albert. Kelembutan yang diberikan Albert saat itu membuat Julie merasa sangat gembira.

Julie tidak bisa melupakan Albert karena dia mati pada usia di mana Julie sangat mencintainya. Ada banyak kenangan indah yang ditinggalkan Albert untuknya.

Setiap kali kepikiran dengan Albert, semuanya terasa bagai mimpi saja. Semuanya bagai baru terjadi semalam saja.

Setelah kema
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status