Share

Aku tak akan menyerah!

Bulan bersinar.

Jalanan terasa asing pada pukul tiga pagi.

Lampu jalan tampak seperti rasi bintang.

Dan seorang gadis, yang matanya bersinar lebih terang dari Bima Sakti, sedang berlari ke arahnya.

Sebastian tersenyum tipis.

Saat itu, Miranda sudah berada di samping mobil. Dia hendak mengetuk jendela, tapi dia melihat kacanya turun, memperlihatkan wajah tampan Sebastian.

"Tunggu, aku punya sesuatu untukmu."

Miranda membuka pintu mobil sambil berbicara. Dia melambai padanya dan berkata.

"Turun."

Dia berbicara dengan nada pragmatis.

Sopir dan asistennya yang berada di depan kaget

Siapa dia?

Kenapa dia begitu sombong?

Apa dia tidak tahu kalau Sebastian bukanlah pria baik?

Dia pria yang dingin, sangat terkenal di Longford. Dia pemarah, dan menjauhkan wanita darinya. Beberapa orang yang mencoba mendekat bahkan tidak bisa mendekat.

Gadis ini tidak takut untuk dipukul.

Saat keduanya memberikan pandangan simpatik pada Miranda Sebastian tersenyum dan keluar dari mobil sambil meregangkan kaki
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status