Penjelasan Tentang Cerita Ini

Aku pikir aku harus membuat bab penjelasan, sehingga aku dapat menjelaskan apa yang telah terjadi dalam cerita ini.

Pertama-tama, mereka yang kembali ke masa lalu atau melakukan perjalanan ke dunia lain tidak begitu saja mengirimkan jiwa mereka untuk melakukannya. Mereka tidak melakukannya. Mereka hanya mengirimkan sebagian dari jiwa mereka untuk memperbaiki penyesalan terbesar mereka yang belum terselesaikan. Tidak semua orang juga bisa kembali ke masa lalu seperti Ariana atau Emilio. Hanya mereka yang memiliki penyesalan terbesar, atau bertanggung jawab atas kematian banyak nyawa, yang dapat kembali ke masa lalu atau pindah ke dunia lain untuk memperbaiki kesalahan mereka.

Aku harap itu menjelaskan mengapa jiwa Raoul tidak berpindah di arc terakhir. Ya, dia juga mungkin membunuh banyak orang untuk mengambil alih tahta. Namun Raoul sudah puas dengan kehidupan yang dia jalani, jadi dia tidak bertransmigrasi atau kembali ke masa lalu setelah dia meninggal.

Lalu, adakah yang menyadari bahwa Ariana dalam setiap kehidupan ini memiliki kepribadian yang benar-benar berbeda? Ariana dalam kehidupan pertamanya adalah seorang gadis kekanak-kanakan. Dia cenderung impulsif dalam bertindak. Dan tentu saja karena kepribadiannya itu... segalanya hancur di kehidupan pertama.

Ariana di kehidupan kedua adalah perwujudan dari tanggung jawab dan penyesalannya. Dia lebih dewasa daripada Ariana di kehidupan pertama. Namun sayangnya, ia cenderung lebih serius dan terjebak dalam masa lalu yang mengikatnya.

Ariana di dunia ketiga merupakan perwujudan dari kesepian dan ketakutan yang selama ini dirasakan oleh Ariana. Ia tidak memiliki kehidupan yang baik, dan cenderung lebih pendiam dan penurut dibandingkan Ariana yang lain. Sejak awal, sifatnya memang tidak seberani Ariana yang lain. Hanya saja, di saat-saat sulit, ia dapat meminjam kekuatan dari jiwa-jiwa lainnya untuk keluar dari masalah (seperti saat ia melindungi para sandera. Dia meminjam keberanian dan keterampilan Ariana dari kehidupan keduanya untuk melindungi semua orang).

Satu hal lagi. Ariana tidak benar-benar bermimpi ketika dia berbicara dengan jiwa lainnya. Setiap kali Ariana meminjam kekuatan dari jiwanya yang lain, dia memiliki kesempatan untuk bertemu dengan jiwa lain yang telah meninggal. Jadi, apakah Ariana di kehidupan keduanya sudah mati ketika mereka berbicara? Ya, dia sudah mati. Dia hidup bahagia dengan Raoul sampai tua dan meninggal dengan tenang sebelum berpindah ke dunia lain tanpa kenangan apa pun.

Lalu, bagaimana dengan Emilio? Yah, meskipun dia sering terlihat gila, dia juga membagi jiwanya menjadi tiga. Emilio di dunia pertama adalah seorang pria yang melankolis. Dia pendiam, dan merupakan perwujudan dan boneka yang sempurna untuk Melisa. Baru setelah Ariana meninggal, sifat jahatnya mulai muncul. Dia membunuh banyak orang, dan benar-benar menjadi gila.

Sayangnya, Emilio di kehidupan kedua masih membawa sifat jahat seperti itu. Kehidupan kedua Emilio adalah perwujudan dan kegilaan serta obsesi tersembunyi yang dimiliki Emilio terhadap Ariana. Emilio dari dunia kedua bersedia melakukan apa saja, jika dengan itu dia bisa terus bersama Ariana.

Ketika Emilio pindah, barulah ia akhirnya dapat menghapus kesalahannya. Ya, dia mungkin tidak dapat sepenuhnya menghilangkan sifat kekerasan yang terbawa dari dua kehidupan. Namun di kehidupan ini, Emilio lebih bisa menahan obsesinya dan bahkan rela melepaskan Ariana untuk berbahagia bersama keluarganya di akhir cerita. Di dunia ketiga ini, Emilio akhirnya bisa membangun hubungan yang lebih sehat dengan Ariana. Dan kabar baiknya, Ariana juga sangat mencintai Emilio di dunia terakhir ini.

Aku harap bab ini membuat semuanya menjadi lebih jelas bagi semua orang. Terima kasih untuk yang sudah membaca cerita ini, mendukung, atau meninggalkan komentar di cerita ini. Aku harap aku dapat terus berkembang sebagai seorang penulis, dan bertemu lagi dengan kalian di cerita yang lain!

Sampai jumpa lagi dan semoga harimu menyenangkan!