Share

Bab 47 : Tersadar

last update Last Updated: 2025-03-02 20:56:42

"Tidak, aku tidak bisa," gumam Arion.

Perkataan terakhir Noah berputar-putar di kepala Arion. Bayangan tentang kematian memenuhi pikirannya yang membuat ia tersadar.

"Ada apa? Kenapa kau tiba-tiba berhenti?" ucap Elena kebingungan.

Elena semakin dibuat heran saat Arion benar-benar bangun dan memakai pakaian lalu pergi begitu saja meninggalkan dirinya dalam keadaan demikian.

"Arion! Kau mau kemana?" pekik Elena yang sama sekali tak disahuti oleh sang suami.

Arion keluar dengan langkah yang cepat, ia menyambar kunci mobil yang ada di meja. Bahkan tak mempedulikan Lucas yang memanggilnya.

"Paman! Mau kemana?" tanya Lucas sedikit berteriak.

Arion tak menggubris, bahkan ia menerobos hujan yang masih sangat deras dan pergi dari rumah. Tidak ada yang tahu selain dirinya kemana ia akan pergi sekarang.

Melihat Arion yang pergi Lucas merasa senang. Ia diam-diam tahu apa yang menjadi masalah kepergian pamannya itu.

"Tidur dengannya? Tidak mungkin," gumam Lucas dengan senyum licik di wajahnya.

Se
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Kesempatan Kedua:Kebangkitan Istri CEO yang Terlahir Kembali   Bab 236 : Anggap Saja Itu Mimpi

    Drettd ... Drettd!Getar ponsel di atas meja mengejutkan Vero yang tengah tertidur di lantai, akhir pekan yang indah ini ia habiskan dengan tidur sepanjang hari. “ Astaga, jangan bilang ini Elena. “ gerutu Vero.Tangannya meraba-raba meja tanpa berniat untuk bangun. Setelah menekan tombol hijau itu, ia mendekatkan ponselnya ke telinga. “ Ada apa, El? “ Di seberang sana Elena berbicara dan menjelaskan apa tujuannya mengganggu hari libur wanita itu.Vero yang masih dalam keadaan mengantuk seketika langsung duduk dengan tegap, ia merasa pendengarannya bermasalah. “ Apa yang kau katakan, melepaskan Azalea? Maksud mu apa! “Ia benar-benar tidak paham dengan maksud perkataan Elena, setelah perjuangan panjang itu kini Elena akan melepaskan Azalea begitu saja?Itu terdengar seperti lelucon dan tidak masuk akal. “ Iya, iya baiklah. Aku ke sana sekarang. “ ucap Vero pada akhirnya. Telepon berakhir, Vero segera bersiap pergi ke tempat tujuan untuk melakukan apa yang Elena minta.Elena yang bar

  • Kesempatan Kedua:Kebangkitan Istri CEO yang Terlahir Kembali   Bab 235 : Jangan Ada Dendam Di Hatimu

    “ Penjara pinggiran kota? “Wajah Noah menunjukkan ketidak percayaan, ada sedikit rasa lega dalam hatinya membuat ia terdiam.Melihat reaksi Noah yang demikian, Elena meragukan balas dendam pria itu. “ Kau sudah merasa kasihan? Balas dendam mu tidak jadi? “ tanya Elena dengan menantang.Noah menggelengkan kepalanya sebelum menjawab. “ Tidak, aku merasa lega karena sebelum aku bertindak dia sudah tersiksa. “ Jawaban Noah kembali meyakinkan Elena. Namun, yang membuatnya bertanya bagaimana bisa Azalea berada di penjara pinggiran kota.“ Bagaimana dia bisa di sana? “ tanya Noah dengan alis bertaut.Elena mengangkat kedua bahunya, memang dirinya tidak tahu. “ Pihak kepolisian mengatakan dia beberapa kali mencoba bunuh diri. “ seru Elena.Elena belum melihat lagi keadaan Azalea sejak satu minggu yang lalu. Kabar yang ia dengar memang mengatakan bahwa Azalea sudah berulang kali mencoba melakukan tindakan bunuh diri.“ Kapan kau akan kesana? “ tanya Elena.“ Hari ini. Aku ingin kau menarik s

  • Kesempatan Kedua:Kebangkitan Istri CEO yang Terlahir Kembali   Bab 234 : Dendam Lama

    “ Kemungkinan hidup hanya sepuluh sampai lima belas tahun, Nyonya. Ini bisa berubah dari pernyataan awal, kami hanya tenaga medis bukan tuhan. “ ucap dokter itu lagi.“ Baiklah. Terimakasih, dokter. “ balas Elena. Suaranya terdengar lesu dan pasrah, ia akan memikirkan sejenak apa yang dokter ucapkan. Mempertimbangkan lagi dengan saran yang diberikan.Setelah melakukan pemeriksaan, mendengarkan semua penjelasan dokter tersebut. Dan tindakan apa yang akan dilakukan selanjutnya, mereka segera keluar ruangan.Sebelum pulang, Arion perlu mengambil obatnya dulu. Ia meminta Elena untuk pergi ke mobil terlebih dahulu. “ Aku harus mengambil obatku. Kau masuk lebih dulu saja. ““ Oke. “Sementara Arion pergi ke area farmasi, Elena berjalan terlebih dahulu. Namun, langkahnya terhenti saat namanya di panggil.“ Elena! “Ia menoleh ke sumber suara. Tak jauh dari sana terlihat seorang pria dengan wajah garang yang begitu Elena kenal, sedikit berlari ke arahnya.“ Noah? “ Napas Noah sedikit tereng

  • Kesempatan Kedua:Kebangkitan Istri CEO yang Terlahir Kembali   Bab 233 : Dengan Risiko Tinggi

    Satu minggu sudah berlalu. Suasana berkabung di kediaman utama Dominic sudah mulai memudar, sisa-sisa kesedihan itu masih tertinggal di dalam hati mereka.Tuan Damian sudah mulai bisa menerima kenyataan, begitu pula dengan Arion. Keadaan mereka sudah lebih baik dari sebelumnya.Pagi ini, Elena meminta dirinya untuk memeriksa kesehatan. Berhubung ini akhir pekan, Elena akan menemani suaminya ke rumah sakit Mulai sekarang, ia juga akan lebih fokus pada suaminya. “ Ayo, sayang. Kau tidak boleh menolak lagi! “ tegas Elena.Arion mengangguk pasrah, tidak banyak berbicara layaknya pria penurut. Elena menatap Arion dengan mata memicing, kedua tangannya terlipat di depan dada. Melihat itu, tentu Arion mengerutkan keningnya. “ Ada apa? Apa ada yang tertinggal? “ tanya Arion.Melihat istrinya masih berdiri di samping mobil, Arion merasa ada yang tidak beres dengan wanita itu. Kesalahan apa lagi yang ia perbuat.“ Kenapa kau terlihat malas? Apa kau ingin segera menyusul kakak mu! “ ketus Elena

  • Kesempatan Kedua:Kebangkitan Istri CEO yang Terlahir Kembali   Bab 232 : Musim Panas yang Menyesakkan

    Matahari mulai naik, sinarnya begitu terik mengingat ini awal musim panas. Banyak yang mulai menjalankan liburan mereka, seperti pergi ke pantai dan bersenang-senang.Tetapi, keadaan berbeda dengan di penjara. Azalea kini sedang mendapatkan tugas kebersihan, sebenarnya cukup mudah ia hanya perlu membersihkan debu-debu yang ada di sekitar penjara.“ Iyuh, aku ingin istirahat. Bukan bersih-bersih dengan debu ini. “ rutuk Azalea dengan kesal.Ia baru saja merasa nyaman karena terbebas dari wanita-wanita jahat yang berada satu sel dengannya, namun lagi-lagi ketenangan itu berakhir cepat.“ Bangun! “ seru seorang wanita bertubuh gemuk dan segera menarik kerah pakaian Azalea.“ Cuih! Jadi seperti ini kerja mu! “ serunya lagi yang bahkan meludahi wajah Azalea.Azalea hanya mengusap air liur yang mengenai wajahnya itu, seketika empat wanita yang baru saja menghampirinya tergelak bersama. “ Lihatlah, dia nona kedua yang sombong itu! Hahaha! “Kedua tangan Azalea mengepal kuat, ia semakin benci

  • Kesempatan Kedua:Kebangkitan Istri CEO yang Terlahir Kembali   Bab 231 : Dendam Ku, Belum Selesai

    “ Apa yang sedang kau lakukan di situ? “ Prak!Arion datang dan bertanya cukup keras, bahkan tubuh besar pria itu mengenai pot bunga hingga terjatuh. Suaranya yang cukup keras mungkin bisa saja terdengar oleh mereka.Tidak ingin keberadaannya di ketahui dengan cepat, Elena segera menarik Arion dari sana. Tangannya juga menutup mulut pria itu agar tidak banyak berbicara.Setelah sedikit jauh dari sana, Elena melepaskan tangannya. “ Apakah volume suaramu tidak bisa pelan? “ tanya Elena sedikit kesal.Arion mengerutkan keningnya, alis pria itu saling bertaut. “ Memangnya apa yang kau lakukan di sana? “ tanya Arion lagi mengulang pertanyaannya.Belum sempat Elena menjawab, ia melihat Lucas yang segera menghampiri ke arah mereka.Buru-buru ia menarik Arion agar memeluknya. “ Peluk aku, peluk aku. Cepat! “ seru Elena yang semakin membuat pria itu bingung.“ Peluk aku yang erat. “ ucap Elena lagi.Arion yang bingung hanya mengiyakan, ia memeluk dengan erat tubuh mungil istrinya. “ Kenapa ti

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status