Share

10. Dilema Aura

Suara ketukan pintu kembali terdengar, bukan membukanya tetapi Cinta justru melangkah menghampiri Aura. Melihat ekspresi datar dari wajah sang kakak, Aura menduga jika Cinta sedang berbohong, apa yang dia lakukan saat ini hanya untuk menakut-nakutinya saja.

“Kak Cinta pasti bohong, aku yakin itu Kak Bella,” ucap Aura saat melihat Cinta yang keluar dari kamarnya sambil menjinjing jas kerjanya.

“Masuklah ke kamar ibu! jangan sampai dia melihatmu!” perintah Cinta dengan nada dingin.

“Permisi!”

Wajah Aura tiba-tiba menjadi pucat saat mendengar suara yang begitu dia kenal berbarengan dengan suara pintu yang diketuk. Kini perempuan yang sedang hamil muda itu percaya kepada sang kakak, jika saat ini Tegar berada di depan rumah mereka.

“Kak! Aku harus bagaimana?” tanya Aura terlihat panik setelah mendengar suara Tegar yang berasal dari luar rumah mereka.

“Masuklah ke kamar ibu!” sekali lagi Cinta memberi perintah agar adiknya ke kamar Utari.

Ingin rasanya Cinta bermain-main sebentar dengan A
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status