Share

Jadikan Pelajaran

Bab 63

Jadikan Pelajaran

Gadis itu berjalan mondar-mandir. Tak ada yang bisa dilakukannya, kecuali hanya menunggu kedatangan kakak angkatnya itu. Dia tidak mungkin bisa pergi ke mana-mana mengingat kondisi kehamilannya kini, lagi pula jika ada orang yang mengenalinya sebagai salah satu putri bangsawan dari negeri onta, maka keberadaannya di negeri ini bisa saja terancam.

"Bagaimana kalau Hamzah benar-benar datang kemari?" gumam Fahda. Dia benar-benar resah. Perasaan luar biasa resah yang ia rasakan ketika mendapati pintu apartemennya kembali terbuka.

Dua hari sudah berlalu dan memang ini adalah jadwal kunjungan Ibra untuk mengantarkan semua keperluannya. Gadis itu menghembuskan nafas. Dia memang benar-benar seperti tawanan.

Namun tak ada yang bisa ia lakukan untuk memaksa Ibra supaya menikahnya. Menangis pun percuma. Laki-laki itu benar-benar keras kepala dan terlalu mencintai istrinya. Entah apa kelebihan istrinya yang hanya wanita rendahan, janda dengan seorang anak yang entah sia
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status