Share

Bab 18

Johan bukan sedang mengatai Adi dengan kata-kata 'bodoh'. Namun secara logika, apakah ada seorang pria yang dengan sangat jelas menyaksikan gadisnya keluar dari hotel bersama pria lain, namun masih bisa bersikap seolah tidak terjadi apa-apa??

Bahkan jika tanpa disuruhpun, Johan akan menampar si gadis dan mematahkan kaki si pria jika hal itu terjadi pada hidupnya.

Namun pria 'bodoh' ini sepertinya memiliki alasan yang kuat tidak melakukan hal yang ada di pikiran Johan?! Hummmmpp.

" Aku harus tau alasan dibalik sikapmu ini, teman?!" Johan bertanya sengaja membuang mukanya pada Adi.

Setelah mereka meninggalkan mereka berdua di tepi jurang itu, Johan menghentikan laju motornya dan memarkirkan kendaraannya. Mereka berada di sebuah warung kecil pinggir jalan. Johan ingin segera mengetahui alasannya.

" Apa kau pikir aku tidak geram, bro??" Mengernyitkan mukanya menatap Johan, Adi mengambil rokok di sakunya kemudian menyalakannya.

" Bahkan sekarang ini Ak

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status