Share

Bab 25

Sekembalinya Adi ke rumahnya, dia masih berpikir dengan bimbang apa yang telah dilaluinya. Sebagai lelaki, tak pernah terlintas dalam benaknya untuk melakukan hubungan intim dengan seorang gadis sebelum waktunya nanti tiba. Memang ada rasa penasaran akan hal itu, namun dia selalu menepis pikiran itu karena dia berpikir realistis. Jika hanya akan menyebabkan luka pada gadis itu, bukankah lebih baik menghindarinya? Tentunya berbeda jika sudah sah menjadi sepasang suami istri.

'Ahhh, bagaimana yaa rasanya memecah keperawanan?' dalam pikirannya hanya pertanyaan itu yang terlintas.

Namun Adi sadar, dia punya pacar seorang Vita. Dan Vita saat ini sudah tak perawan lagi. Keinginan dan rasa penasaran dalam pikirannya seketika memudar.

'Ahhh, aku tak peduli tentang status apapun itu. Yang paling penting aku cinta dia. Aku akan menerima segala kekurangannya.' gumamnya dalam hati.

Siapa yang tak menyesal jika mengetahui fakta yang sesungguhnya? Namun lagi-lagi dia menye

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status