Share

20 ☆ Cincin Murahan

Setelah mendengar penjelasan dari sang Ibu, Bara pun sadar kalau dirinya tak boleh sampai terjebak dalam suasana. Hal yang perlu dia pikirkan sekarang adalah mengatasi problem selanjutnya yang mungkin bisa saja terjadi.

"Benar kata ibu, wanita lebih pintar berpura-pura tertindas dari pada menyembunyikan rasa jengkelnya. Dan itu terlihat jelas di wajahnya ketika cincin murahan itu kusematkan," batin Bara.

Setelah Bara menyematkan cincin ke tangan Alexa, Alfred langsung mengangkat gelas berisi wine. Mengajak beberapa orang yang disana untuk bersulang atas pertunangan sang putra.

Yah, meski pada akhirnya, mereka semua hanya menempelkan gelas di bibir dan tidak meneguk isinya. Seakan menunjukkan ketidaksukaan mereka pada Alexa.

Gelas masih ada di tangan masing-masing, belum sempat di letakkan ke atas meja. Seorang maid terlihat berlari tergopoh-gopoh masuk ke dalam dari arah luar.

"Tuan Besar, Tuan Eraz sudah datang!" ucap salah seorang maid.

Mendengar informasi itu, dua sudut bibir Alfred
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status