Share

3. Bagian 3

“Aku tidak tahu siapa kau anak muda, tapi aku senang bisa berurusan denganmu”. ucap sikepala begal lagi tertawa seraya kembali menaiki punggung kudanya dan dengan sekali perintah saja seluruh anak buahnya sudah mulai mengikutinya meninggalkan tempat itu. Sepeninggalan Gerombolan Begal Golok Iblis, Bintang kembali berbalik mendekati sikepala desa yang kini sudah didekati pula oleh beberapa penduduk desa.

“Bagaimana keadaanmu ki, apakah sudah baikan?”.

“Sudah raden, tapi raden tidak perlu berbuat begitu, kami lebih rela mati daripada harus tunduk dibawah perintah begal-begal keparat itu”. ucap sikepala desa nelayan lagi.

“Benar raden, kami lebih baik mati daripada harus tunduk pada perintah mereka”. ucap para penduduk yang lain lagi, Bintang kembali tersenyum bijak mendengar hal itu.

“Saya tahu ki, tidak ada satu orang manusiapun didunia ini yang mau diperintah oleh orang-orang seperti mereka, tapi semua itu saya lakukan agar tidak menimbulkan korban ya

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status