Share

Emosi

Mendengar perintah Bayu, Mawar segera berganti pakaian. Ia panik dengan apa yang akan terjadi nanti di sana. Kecemasan melanda saat tiba-tiba Bayu mengajaknya ke Dokter Kandungan.

Bayu sudah menunggu di dalam mobil. Asti dan Ayumi saling pandang, ingin sekali mereka ikut ke dokter untuk memastikan kondisi kandungan Mawar. 

Akan tetapi, pasti Mawar akan mencari alasan untuk menolak. Sebab, ia tidak akan mau jika mereka ikut ke Dokter Kandungan.

Mawar gegas masuk ke mobil. Tidak lama Bayu mengemudikan ke luar halaman. 

"Mas, perutku sudah mendingan. Bagaimana kalau kita makan saja di luar?"

Bayu mengernyitkan dahi. Pria itu berpikir kenapa malah berganti haluan. Niat untuk ke Dokter Kandungan malah mengajak dirinya makan.

"Mawar, ini sudah hampir malam. Kalau nanti tengah malam kamu kenapa-napa, aku yang repot." Bayu mengingatkan.

"Sudah baikkan, kok, Mas. Kayanya aku lapar saja, makanya agak sakit."

"Kamu aneh, masa ng

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Rania Humaira
bayu aja yg tolol. permintaan ibu tiri buat menikah lagi koq diturutin. bilang aja kepingin punya istri perawan lagi g taunya zonk
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status