Share

Bab 20

"Kalau mereka sulit mengakui, maka aku sarankan paksa mereka mengakuinya atau ancam untuk membayar semua kerugian yang mereka timbulkan," tekanku.

"Baik, Bos. Atau bila perlu, kami sita semua harta benda mereka dan juga rumahnya kalau mereka belum menyerah untuk memberitahu!" sambung Iwan, meminta pendapatku.

"Wah, idemu luar biasa! Aku serahkan sepenuhnya sama kalian. Yang penting, aku tunggu info selanjutnya," sambungku. Aku tahu Iwan ikut menyahut untuk menggertak kedua lelaki tersebut agar secepatnya mengakui.

"Apakah mereka kerja di tempat yang sama?"

"Tidak, Bos. Setelah ditelusuri, mereka bekerja di tempat yang berbeda. Joko bekerja di perusahaan cabang dan Radit di sini."

"Joko sebagai apa di sana?" tanyaku.

"Joko bertanggungjawab di bagian teknisi begitu juga Radit."

"Bagaimana mereka bisa bekerjasama?"

"Nanti akan kami tanya, Bos. Mungkin mereka sudah merencanakan sebelumnya atau ada yang menyuruh mereka."

"Iya, selidiki semuanya. Jangan sampai ada yang terlewatkan. Saya ju
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status