Share

Bab 12- Guling Hidup

Mba Mira kubuat terbengong-bengong dengan pernyataanku yang tak ingin menikah. Sementara Aku masih menyelimuti seluruh tubuhku, tak berniat membukanya, lebih ketakut melihat tampang Mba Mira saat ini. Setelah saling terdiam beberapa saat, tiba-tiba selimut yang kupakai ditarik paksa oleh Mba Mira.

"Bocah edan! Maksudmu opo dengan tidak usah menikah?" tanya Mba Mira sambil melotot.

"Ya ora opo-opo, Mbak. Aku merasa nyaman sendiri begini," jawabku sambil kembali memakai selimut yang tadi ditarik Mba Mira. 

"Kamu jangan egois to, Wid. Bagaimana perasaan ibumu kalau kamu tidak menikah? Ibumu kan sudah lama kepengin nimang cucu, Wid," cicit Mbak Mira sedikit menekan suaranya takut membangunkan seisi rumah. 

Kutarik napasku, lalu kuhembuskan dengan kasar. Ibuku? Mana mungkin aku melupakan perasaan Ibuku. Bagiku hal terpenting di dunia ini adalah Ibuku. Aku akan rela melakukan apapun asalkan beliau bahagia. 

"Naah kan, nggak bisa jawab kan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status