MasukShare
862
Terakhir Diperbarui:
2025-06-25 23:31:38
Bab terbaru
Kultivasi Awan Surga 863 Sepuluh langkah untuk menentukan pemenang
Kerumunan mengalihkan perhatian mereka ke pembicara, Jia Fei."Kakak senior Ma, tunda dulu pemberian poin prestasi kepadanya," kata Jia Fei saat mendekati Ma Peng.Ma Peng mengedipkan mata, ragu-ragu.Perilaku Xi Feng menjadi dingin. "Kakak senior Jia, apa yang kamu maksud?""Oh, Xi Feng, kau pikir kau begitu kuat... bagaimana kalau kita bertarung?" tantang Jia Fei, berbalik menghadap Xi Feng. "Jika aku kalah, aku akan memberimu tambahan 500 poin prestasi di atas 400 poin yang harus diberikan kepada adik senior Wang."Gemuruh keheranan menyebar di antara kerumunan. Itu bukan jumlah yang kecil.Tapi mereka semua tahu Jia Fei berada di lapisan kedua kombinasi Tao. Bagaimana mungkin Xi Feng bisa menang? "Jika kau kalah, kau harus melepaskan klaimmu atas poin prestasi adik junior Wang. Apa katamu? Apakah kau siap menerima tantangan ini?" Jia Fei menatap Xi Feng dengan tajam. "Kakak Jia, apakah kau bercanda denganku? Kau berada di lapisan kedua kombinasi Tao. Bagaimana mungkin aku, yan
Kultivasi Awan Surga 862
"Xi Feng, kau telah mendorongku sampai ke titik ini. Hari ini, aku akan mengakhiri hidupmu!"Pikiran Wang Heng memicu amarahnya, matanya memerah saat ia berteriak dengan penuh amarah.Dengan teriakannya, ia mengangkat kedua tangannya ke langit, dan seekor harimau merah menyala muncul di belakangnya, raungannya menggelegar saat dua sayap yang menyala dengan api tumbuh dari punggungnya, memancarkan aura dominasi."Harimau Terbang Api Merah! Tebas! Satukan keduanya!"Atas perintahnya, harimau itu terbang ke udara, sayapnya berdetak dengan ganas, menyerang Xi Feng yang terbungkus api.Ini adalah teknik terkuat Wang Heng dalam arsenal Tiger Roar Slash-nya, kekuatan yang patut ditakuti.Bahkan seorang prajurit di Tingkat Kombinasi Tao Dua mungkin akan goyah menghadapi serangan semacam itu. Wajah penonton memerah karena antisipasi, para murid yang bertarung berteriak kaget. Apakah dia menggunakan gerakan terakhirnya? Xi Feng mengangkat alisnya pada Wang Heng. Baiklah, mari kita akhir
Kultivasi Awan Surga 861 Bertarung Berhadapan
"Aku akan memperlakukanmu dengan lembut; aku janji tidak akan mengambil nyawamu," kata Xi Feng dengan senyum sinis, sambil melambaikan jari yang melengkung. "Jika kau mati, siapa yang akan memberiku Poin Prestasi? Jadi tenang saja.""Pfft," Wang Heng mendengus, tidak terkesan. "Pembual besar!"Dengan itu, ia menendang kaki kanannya ke tanah dan berteriak, "Serangan Raungan Harimau Garang!" Seketika, debu berterbangan di sekitarnya, disertai suara raungan harimau yang jauh.Kemudian, dua api berbentuk harimau meledak dari tangannya, menyerang Xi Feng dari kedua sisi."Ah... itu Serangan Raungan Harimau Garang...""Senior Brother Wang benar-benar menggunakan Serangan Api Raungan Harimau Garang sejak awal. Dia pasti sangat marah. Dia tidak berencana untuk membunuh dengan satu serangan, kan?""Aku yakin dia melakukannya...""Senior Brother Xi pernah menghindarinya sebelumnya dengan kelincahannya yang luar biasa. Aku penasaran apakah dia bisa melakukannya lagi..."Kerumunan mundur, memberi
Kultivasi Awan Surga 860 Saya Memiliki Syarat
Kekurangan Xi Feng dalam teknik kultivasi yang sesuai bukanlah karena kurangnya poin pencapaian. Faktanya, akunnya memiliki total 3.600 poin, dan teknik kombinasi Tao tingkat dasar yang lebih terjangkau dihargai sekitar 2.200 poin—sebuah penawaran yang sangat menguntungkan. Pilihannya sangat luas dan beragam, cukup untuk membuat siapa pun bingung memilih.Namun, meskipun ada begitu banyak pilihan, Xi Feng kesulitan menemukan teknik yang benar-benar cocok untuknya. Di tingkat kombinasi Tao lapisan satu, dasar kultivasinya masih sederhana, dan secara teori, teknik apa pun seharusnya cukup untuk kebutuhannya. Namun, Xi Feng bukanlah kultivator biasa di tingkat ini. Pendekatannya yang bertahap telah membuahkan hasil; setelah menembus ke tahap kombinasi Tao, kekuatannya jauh melampaui rekan-rekannya.Latihan pertarungannya telah mempertajam pemahaman tentang kemampuannya sendiri. Menurut perkiraannya, kekuatannya setara dengan seseorang di Lapisan Kombinasi Tao Tiga, mungkin mendekati Lapi
Kultivasi Awan Surga 859 Aku Sangat Bangga pada Diriku Sendiri
Kerumunan orang di sekitar Ma Chaozhuo menatapnya dengan mata penuh rasa ingin tahu.Mereka bukan orang bodoh. Beberapa saat sebelumnya, Ma Chaozhuo telah menggunakan ancaman dan bujukan untuk merebut Rumput Api Merah dari genggaman Xi Feng. Jelas, ada sesuatu yang luar biasa tentang rumput itu."Hehe, kamu salah. Ini bukan sembarang Rumput Api Merah; ini adalah Bunga Matahari Ungu," Ma Chaozhuo tersenyum bangga dan gembira, rencananya berhasil.Apa, Bunga Matahari Ungu?Para penonton terhenti sejenak, kilatan pemahaman melintas di wajah mereka. Meskipun keahlian mereka dalam Pembuatan Pil mungkin terbatas, sebagai prajurit yang sering berinteraksi dengan pil, mereka cukup familiar dengan reputasi Bunga Matahari Ungu.Ini, bagaimanapun, adalah herba spiritual tingkat Tao Combination Level teratas, komponen kunci dalam meracik pil untuk mencapai Tahap Inti Emas, dan nilainya sangat besar."Aku seharusnya tahu. Senior Brother Ma tidak akan mengincar Rumput Api Merah biasa. Tidak masuk a
Kultivasi Awan Surga 858 Saya takut Anda akan kehilangan nyawa Anda
Setelah mendengar ancaman Xi Feng, wajah-wajah kerumunan menjadi semakin muram. Namun, mereka terpaksa menyingkir untuk memberi jalan. Pasar perdagangan berada di bawah pengawasan formasi magis, yang memungkinkan debat panas tetapi secara ketat melarang perkelahian fisik. Jika ada yang melaporkan insiden kepada formasi tersebut, formasi itu akan segera memutuskan berdasarkan bukti yang ada. Formasi tersebut tidak memihak pada status atau identitas seseorang, dan dengan penegakan yang ketat, tidak ada yang berani melanggar batas."Sekarang, beritahu dia siapa aku," kata pemuda berinisial Ma dengan nada dingin kepada Xi Feng, memperingatkannya, "Jika kamu memilih untuk pergi sekarang, kami tidak akan menghalangimu. Tapi sebaiknya kamu mempertimbangkan konsekuensi menentangku—itu lebih dari yang bisa kamu tangani." Murid dengan alis tebal itu menatap Xi Feng dengan sinis, suaranya penuh dengan kesombongan, "Bodoh, perhatikan dan jangan takut. Saudara senior Ma adalah murid utama yang d
Anda juga akan menyukai
Kaisar Naga Bela Diri
kirito2.0M DibacaLegenda Pendekar Pedang Naga Terakhir
Hudi36.3K DibacaLegenda Penguasa: Pendekar Naga Putih
Hudi14.2K DibacaAranjo
Venny258.2K DibacaDivine Power
Mineoyoo272 DibacaSuluh Mukhalis: Pendekar Bayangan
Alsavir874 DibacaJagat Kelana
Shaveera17.7K DibacaLegenda Dewa Cahaya
Gibran70.1K Dibaca
