Share

Bab 128  Keputusan Marisa (2)

"Tentang perasaanku setiap dekat atau bersama Mas Sandhy, aku selalu teringat dengan istri Mas Sandhy. Aku tidak bisa menghilangkan wajahnya dari benakku. Itu salah satu alasan aku menolak lamaran Mas Sandhy."

"Kamu jangan bercanda, Ris!"

"Siapa yang bercanda, Mas? Aku sangat serius. Memang seperti itu yang kurasakan. Setiap kita bertemu dan mengobrol seperti sekarang ini, pikiranku tidak bisa dilepaskan dari almarhum istrimu. Aku selalu ingat dia dan bagaimana hubungannya dengan mantan suamiku. Apalagi sekarang aku sudah melihat sendiri bagaimana kamu menyanyi. Bayangan itu tidak bisa lepas bahkan semakin erat menggayuti pikiranku."

Marisa menatap Sandhy yang duduk di depannya. Namun, lelaki itu hanya terdiam. Bahkan sekarang dia cuma menunduk saja.

"Akhir-akhir ini aku bahkan sering merasa takut. Aku tahu Mas Sandhy beda dengan Mas Irawan. Namun, perasaan takut Mas Sandhy melakukan kesalahan sama itu tidak mudah kuhilangkan dari diriku. Dunia entertainment yang menyeret Mas Iraw
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
bestrahma73
Sandhy marah tp lebih baik gitu. Sandhy sendiri ga bs jaga pergaulan. gmn istrinya nanti gak was-was
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status