Share

Part 13

"Kalau terkenal mesum, kenapa masih ada di perusahaan?" Dia hanya berpikir jika memang semenakutkan itu, apa alasan perusahaan masih menerima orang sepertinya? Tidak, kecuali memang dia orang yang cukup berpengaruh.

Di jam pulang kantor, suasana memang cukup sepi. Hanya beberapa orang yang tinggal untuk lembur. Sambil menaiki lift, Jema memberi kabar kepada Ziyan bahwa kemungkinan ada posisi di kantornya.

[Apa kamu nggak masalah kalau harus satu kantor sama kami?]

Pintu lift tertutul dan dua lantai dari kantornya menjadi tujuan wanita itu.

[Aku, sih, nggak masalah. Tapi, mungkin bakal mengejutkan Ava.]

[Jadi, sekarang kamu masih di kantor? Ava memenin kamu nggak?]

Jema tidak membalas pesan itu karena pesan lain masuk dan itu dari teman kantornya tadi.

[Biasanya Pak Mahen pulang setengah jam lebih lama darinjam normal. Aku dapat info dari temanku.]

Jema memeriksa jamnya sekarang. Untunglah, masih ada waktu sebelum pria itu pulang.

Sesampainya di sana, dia bertanya kepada karyawan yan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status