Share

17.

"Argghhhhh..."

Lenita kaget karena sikunya dihancurkan Tantan dan spontan berteriak kesakitan.

Tantan terlihat sangat fokus memperhatikan reaksi David setelah menyakiti wanita yang ia anggap ada hubungan dengan bocah gila itu..

‘Tidak ada’.

David terlihat masih bermain dengan gembira dengan menebas dan memotong, melompat dan menendang seperti kucing mempermainkan tikus kecil yang sudah tak berdaya.

Daya upaya terakhir wakil kapten terakhir Gun, ia berpikir untuk mencoba serangan Qi nya sekali lagi, kali ini sasarannya titik vital David, yaitu dada tengah.

Karena tadi gerakan David sedikit melambat, wakil kapten Gun sedikit bisa melonggarkan tekanan dari aura ganas dari David, jadi waktu ini yang membuat Gun bisa mempersiapkan serangannya kembali.

Wakil kapten Gun, tenaganya kalah dari bocah gila yang menjadi lawannya, tapi ia sadar pihaknya diuntungkan karena lebih banyak pengalaman bertempur daripada bocah ini, dengan kesadaran ini ia bertekad penuh memusatkan seluruh tenaganya.
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status