Share

25

Tangan kekar Tarno memegang erat tubuh Lastri agar tidak terjatuh. Tatapan mata keduanya bertemu sekarang.

Satu detik

Dua detik

Tiga detik

Tatapan mata kedua insan yang berbeda jenis kelamin itu masih terpaku satu sama lain. Seakan ada kekuatan tak terlihat yang menarik agar kedua manik berwarna coklat itu tetap berpandangan satu sama lain. Sampai sebuah bunyi yang cukup keras menyadarkan mereka berdua.

Perut Tarno berkeriut keras meminta untuk segera diisi. Rasa lapar yang ditahannya sejak tadi akhirnya muncul lagi.

Tarno melepaskan tangannya segera setelah Lastri menarik tubuhnya dan berdiri dengan postur tubuh yang seimbang. Keduanya terlihat kikuk dan melemparkan pandangan ke sisi sebaliknya.

Tangan Lastri sibuk mengipas wajahnya yang terasa panas. Sedangkan Tarno sibuk berdehem untuk menyembunyikan rasa malu akibat suara yang muncul dari perutnya. Dadanya berdebar sangat kencang sehingga rasanya hendak meledak. Ia menarik nafas p

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status