Share

28. Mengejar sampai dapat.

"Sayang ... apa kamu tak melihat ketulusanku, aku tulus meminta maaf padamu, dan memperbaiki hubungan kita. Apa aku salah?" ujarku berusaha menyakinkan, dengan ekspresi yang serius aku mainkan agar Indah luluh. Dan mau menerimaku kembali.

Indah terlihat mengulas senyum tipis, lalu menghela napas panjang. Wajahnya tetlihat biasa-biasa saja dengan pandangan mata yang sedikit pun mau menatap padaku.

"Aku sudah memaafkanmu, Mas. Tapi kembali rujuk? Itu tak akan mungkin terjadi. Pergilah dari sini, Mas! Aku masih banyak kerjaan yang harus aku kerjakan. Jangan pernah datang lagi ke sini jika hanya untuk menemuiku!" balas Indah yang membuatku ternganga.

Ia seakan tak peduli lagi denganku. Rayuanku selama ini yang dapat membuatnya luluh, sia-sia belaka.

Kutelan ludahku dan ingin aku jambak rambutku erat, Jika Indah kekeuh tidak mau balik rujuk. Lalu bagaimana dengan hutang-hutangku itu, bunganya semakin hari semakin meninggi. Mencekik leher dan membuatku sesak. Bekerja siang malam juga tid
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Yati Syahira
rasain dito hore dapat lho dito karmamu belum seberapa rumah jual biar mantab
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status