Share

Bab 56

Saat aku sedang menikmati bekalku sambil melihat pemandangan dari atap sekolah, tiba-tiba ada yang mendorong punggungku dari belakang. Kotak bekalku pun terlepas dari tanganku dan terjun bebas ke bawah.

Terdengar bunyi benda jatuh saat kotak bekalku mendarat di atas permukaan datar yang keras. Sontak aku melihat ke bawah dan mendapti kotak bekalku terbalik di atas kanopi beton. Kuhela napas lega saat mengetahui kotak bekalku tidak langsung jatuh ke dasar.

Kugenggam erat pagar beton yang tingginya hanya sepinggangku. 'Untung saja ada kanopi. Kalau tidak, kotak bekalku pasti akan pecah karena jatuh dari ketinggian 4 lantai.'

Karena terlalu fokus pada keadaan kotak bekalku, aku jadi lupa dengan orang yang sudah mengagetkanku sehingga membuatku menjatuhkan kotak bekalku. Orang memanggil namaku untuk menarik perhatianku.

"Freya~ Kamu lagi melamunkan apa sih? Daritadi dipanggil tidak nyaut," tanyanya.

Aku pun membalikkan badanku, menghadap ke arah lawan

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status